Mohon tunggu...
Moch Taufiq Zulmanarif
Moch Taufiq Zulmanarif Mohon Tunggu... Freelancer - Content Writer Mojokerto

Content writer Mojokerto | Kompasianer Malang | Social Media Anthusiast | Agriculture Fresh Graduate | One piece lover ⛵

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Carut Marut Sepakbola

19 Januari 2023   20:52 Diperbarui: 24 Januari 2023   22:25 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Stadion Kanjuruhan by dodohawe show  di Unsplash.com

Entah berapa puluh tahun kita bisa lihat kompetisi sehat dan bermutu
Tragedi kanjuruhan mengingatkan kita semua
Kebobrokan institusi olahraga yang dipuja banyak orang
Nampaknya prediksi sepakbola indonesia akan sepi peminat akan segera menjadi kenyataan.
.
Melihat tingkah polah menteri, ketua dan petinggi sepakbola tanah air yang tak serius
Bahkan seakan hanya mencari untung bahkan tak tahu malu bila punya kesalahan.
Budaya cancel culture atau mematikan usaha para penguasa sepakbola nampaknya menarik dilakukan meski tentu akan memotong moral dan hak asasi
.
Tapi bagaimana orang orang yang seakan tahu sepakbola itu berhenti.
Persatuan itu selalu punya alibi untuk melindungi diri, independensi yang hingga kini tak memberi prestasi
Semakin Muak akan arogansi sang petinggi
Yang Acap kali sok mengerti dan tak mau salah dalam setiap tragedi atau sudah mati kah sebuah empati?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun