Mohon tunggu...
KANG NASIR
KANG NASIR Mohon Tunggu... Administrasi - petualang

Orang kampung, tinggal di kampung, ingin seperti orang kota, Yakin bisa...!

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Menikmati Destinasi Wisata dan Kuliner Yogyakarta

19 Juli 2016   16:17 Diperbarui: 20 Juli 2016   13:00 375
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tak dapat dipungkiri, Kota Yogyakarta merupakan kota yang banyak diminati wisatawan. Kota dengan berbagai julukan seperti  kota budaya, kota pelajar, kota gudeg, kota batik, nampaknya memang pas untuk dijadikan sebagai pilihan wisatawan untuk berlibur. 

Di kota ini banyak destinasi wisata yang menarik, baik wisata alam, maupun wisata budaya termasuk wisata belanja tentunya.   Wisatawan tinggal pilih, jika ingin menikmati deburan ombak, maka bisa berkunjung ke Pantai Parangtritis atau Pantai Baron, di pantai ini, pengunjung bisa menyaksikan hamparan pasir yang menggunung bak ada di padang pasir disertai deburan ombak laut kidul, wisatawan tidak usa hawatir kecapaian, sebab dengan uang limapuluh ribu saja, sudah bisa menyusuri kawasan pantai dengan naik andong yang sudah di design husus untuk berjalan diatas pasir.

Namun jika ingin menikmati udara yang sejuk, pilihannya adalah kawasan Wisata Kaliurang. Kawasan wisata ini sudah amat terkenal sejak jaman londo masih bercokol di bumi nusantara kita, sebab dengan udara yang sejuk, kawasan ini dijadikan tempat peristirahatan. Demikian pula pada zaman perjuangan sebelum merdeka maupun setelah merdeka, kawasan ini sering dijadikan tempat peristirahatan maupun perundingan para petinggi negara.   

Untuk saat ini, kawasan Kaliurang sudah ditata rapih, obyek wisata seperti Kolam pemandian atau Tlogo Putri kelihatan apik dan resik. Di area ini wisatawan bisa bermain kano, flying fox bahkan bisa menyaksikan pentas seni. Ada juga tempat wisata yang bisa menghilangkan stress yakni  air terjun Tlogo Muncrat. Air terjun meluncur dari ketinggian 30-45 meter dengsn suhu 20 derajat celsius. Namun jika hanya ingin memanjakan anak atau santai dengan keluarga, cukup di lokasi Taman Anak yang didalamnya banyak arena permainan termasuk Flying fox husus untuk anak.

Orang bilang, belum ke Yogyakarta kalau belum ke jalan Malioboro. Ya begitulah kira kira, sebab Malioboro adalah icon kota Yogyakarta. Siang malam jalan ini tak pernah mati, siang hari penuh sesak dengan penjual cendramata hususnya pakaian batik, apalagi disini ada pasar Beringharjo yang sudah kesohor sejak jaman londo, disini juga banyak toko toko batik kenamaan seperti Batik Danar Hadi, Batik Ruminten dh Mirota, Batik Keris dan lainnya, jika ingin wisata belanja, maka disinilah tempatnya.

Berwisata ke Yogyakarta tidak usah hawatir soal makanan, sebab kuliner di Yogyakarta tergolong sangat murah asalkan tahu caranya. Untuk hal ini, harus pandai mensiasati agar tidak tekor. untuk sarapan  bagi yang suka gudeg, kita bisa makan di tempat tempat emperan yang cukup berjibun seantero jogja, tapi bagi yang ingin makan gudeg yang sudah punya nama, bisa makan di Gudeg Yu Jum atau Pak Haji Ahmad. Untuk makan siang, dengan uang tiga belas ribu rupiah per/mangkok, sudah bisa berpesta pora makan soto pak Soleh yang sudah terkenal di yogyakarta, atau soto madura di Stasiun Yogyakarta, di jamin ketagihan. Jangan makan di jalan Malioboro, sebab harganya sudah melebihi harga normal ukuran umum Yogyakarta. 

Saran itu berlaku bagi wisatawan yang berkantong tipis, bagi yang agak tebal dan ingin menikmati kuliner ayam goreng yang ngetop markotop, bisa menikmati Ayam Goreng Nyonya Suharti  yang betul betul mak Nyos, atau bisa juga yang sedengan harganya Ayam Goreng Mbok Sabar. 

nyonya-suharti-578deeab6e7e61ab0759874e.jpg
nyonya-suharti-578deeab6e7e61ab0759874e.jpg
Oke, Selamat menikmati Ngayogyokarto Hadiningrat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun