Program KKN Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya Memanfaatkan Teknologi untuk Membangun Desa

Pendataan penduduk atau cacah jiwa pada dasarnya merupakan kegiatan penghitungan jumlah penduduk di seluruh atau sebagian suatu wilayah. Hal ini bertujuan untuk mengumpulkan karakteristik pokok semua penduduk dan rumah tangga.

Pendataan penduduk dapat ditinjau dari banyak aspek, salah satu aspek tersebut adalah aspek kependudukan. Jika ditinjau dari aspek kependudukan, fungsi dari pendataan penduduk adalah untuk mengetahui jumlah penduduk menurut jenis kelamin, kelompok umur, tingkat kelahiran dan tingkat kematian. 

Pendataan penduduk pada RT 10 Kelurahan Tanah Kali Kedinding saat ini masih menggunakan berkas - berkas yang tersimpan dalam arsip. Permasalahan dari pendataan menggunakan cara ini adalah penyimpanan data penduduk masih bersifat statis dan banyak data penduduk yang hilang. 

Proses pendataan penduduk menggunakan cara ini mengakibatkan redudansi data, kehilangan, dan kerusakan. Juga masih banyak wilayah pedasaan yang belum mengerti akan teknologi yang dapat membantu dalam bekerja.

Oleh karena itu, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya mengadakan program KKN,  dengan tema "Indonesia tangguh Indonesia tumbuh" yang pelaksanaan program KKN dilakukan di lingkup RT atau RW masing-masing mahasiswa atau individu. Berbeda dengan Program KKN tahun sebelumnya yakni masih dilakukan secara berkelompok dengan tujuan atau program kerjanya melingkupi banyak desa. 

Dengan mengadakan program KKN secara individu maka permasalahan yang terdapat pada desa atau lingkup tertentu dapat dibantu menyelesaikan oleh setiap mahasiswa yang sudah diberikan tugas kepada wilayah yang sudah ditentukan.

Haiat, Salah Satu Mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya yang dibimbing oleh dosen pembimbing lapangan atau bisa disebut DPL yaitu Puteri Noraisya Primandari, S.ST., M.IM yang saat ini melakukan kegiatan KKN meminta izin kepada Ketua RT 10 RW 10 Tanah Kali Kedinding, Surabaya. Kegiatan KKN tersebut dilakukan diwilayah desa yang ditempati oleh mahasiswa itu sendiri.

Dokumentasi Pribadi

" Ini merupakan suatu pengalaman baru bagi saya, yang dimana biasanya KKN pada suatu Universitas dilakukan secara berkelompok dengan jobdisk yang sudah ditentukan, kini KKN dilakukan secara individu ditempat tinggalnya masing-masing, dan disini saya bisa merasakan betapa pentingnya teknologi pada masa-masa sekarang dikarenakan dapat membantu memudahkan pekerjaan warga atau masyarakat sekitar. Meskipun ukuran teknologi yang diberikan kecil atau sedikit tetapi benar-benar bermanfaat bagi pengguna yang memakai teknologi tersebut " Ujar Haiat menjelaskan.

Kegiatan KKN yang dilakukan oleh Haiat di Ketua RT 10 RW 10 Tanah Kali Kedinding, Surabaya yaitu membuat database terpadu sebagai sarana digitalisasi manajemen data warga. Aplikasi ini berguna untuk mengatasi kekurangan dari proses pendataan penduduk sebelumnya, dan untuk membantu membangun desa yang lebih baik.

"Semoga dengan dibuatkannya database terpadu ini dapat membantu pengurus desa dalam hal menyimpan data warga yang bersifat sangat penting dan dapat mencegah terjadinya " Ujar Haiat menjelaskan.