Mohon tunggu...
Mochamad Syafei
Mochamad Syafei Mohon Tunggu... Guru - Menerobos Masa Depan

Kepala SMP Negeri 52 Jakarta. Pengagum Gus Dur, Syafii Maarif, dan Mustofa Bisri. Penerima Adi Karya IKAPI tahun 2000 untuk buku novel anaknya yang berjudul "Bukan Sekadar Basa Basi".

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Menunggu Resuffle Kabinet

9 Januari 2023   07:31 Diperbarui: 9 Januari 2023   07:42 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nuansa pemilu 2024 sudah mulai terasa. Arah Koalisi partai juga mulai terlihat. Kerja partai sudah dimulai. 

Konsolidasi internal para partai juga sudah semakin diintensifkan. Semua organ partai mulai melakukan pemanasan pemanasan. 

Persoalannya, pemerintahan harus tetap bekerja untuk rakyat. Jokowi sendiri sudah tak bisa mencalonkan diri karena sudah dua periode. Jokowi harus tetap bekerja. Demikian juga para pembantunya. 

Bagaimana jika ada pembantunya yang akan mencalonkan diri sebagai capres? Bagaimana pula dengan pembantunya yang berasal dari partai sebelah dengan usungan calon yang mengantitesis presiden sendiri? 

Tak bisa tidak, resuffle harus dilakukan. Keluarkan pembantu yang sudah ancang-ancang menjadi capres. Misalnya saja, Prabowo Subianto. Mungkin juga para menteri dari NasDem. 

Rakyat harus tetap hidup. Rakyat harus terjamin. Bagaimana mungkin rakyat diurusi jika menteri yang seharusnya mengurus mereka sudah disibukkan oleh pencalonan dirinya? 

Sudah waktunya, Jokowi melakukan resuffle agar kerja pemerintahan tetap maksimal di tahun politik.  Presiden jangan lagi mengulur waktu. Terlalu berharga untuk membuang waktu. 

Semoga resuffle akan menghadirkan para profesional seperti Menteri Basuki, Mentri Sri Mulyani.  Mereka bekerja tanpa terpengaruh politik politikan. 

Mari kita tunggu resuffle. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun