Mohon tunggu...
Mochamad Syafei
Mochamad Syafei Mohon Tunggu... Guru - Menerobos Masa Depan

Kepala SMP Negeri 52 Jakarta. Pengagum Gus Dur, Syafii Maarif, dan Mustofa Bisri. Penerima Adi Karya IKAPI tahun 2000 untuk buku novel anaknya yang berjudul "Bukan Sekadar Basa Basi".

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Sore Ini Hujan Lagi

7 November 2021   14:49 Diperbarui: 7 November 2021   14:51 351
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Iya. Perasaanku kenapa jadi gak enak ya? Tiap sore juga hujan. Wong sudah masuk musim hujan.  Justru kalau tak hujan malah aneh. 

Iya. Tadi siang dia tetap pergi. Katanya mencari makan buat kambingnya. Cuma dua biji. Tapi kan harus dicarikan makan. Kalau tidak, ya, mati. 

Iya. Sudah lama aku bilang. Tidak usah pelihara kambing segala. Sudah tua. Susah kalau harus cari makan kambing segala. 

Iya. Anak anak sudah mentas semua. Paling bontot baru setengah tahun diboyong suaminya ke kota. Suaminya jadi pegawai negeri di kantor Kabupaten. Tak mungkin bolak-balik dari kampung. 

Iya. Sekarang tinggal berdua. Plus kambing itu. Katanya, kalau gak ada kambing rumah semakin sepi. Dan dia tak bisa tahan hidup dalam sepi. 

Iya. Anak anak paling pulang setahun sekali. Kalau lebaran. Bukan hanya jauh tapi juga sekali pulang perlu biaya tidak sedikit. 

Iya. Sebetulnya mereka bisa pulang sendiri saja. Tak perlu setiap pulang membawa semua anggota keluarga. 

Iya. Tapi mereka bilang cukup video call saja jika kangen cucu. Toh bisa ngobrol dan bisa lihat wajah juga. 

Iya. Biasanya dia sudah pulang dari tadi. Tapi sore ini tidak seperti biasanya. Belum pulang juga. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun