Mohon tunggu...
Mochamad Syafei
Mochamad Syafei Mohon Tunggu... Guru - Menerobos Masa Depan

Kepala SMP Negeri 52 Jakarta. Pengagum Gus Dur, Syafii Maarif, dan Mustofa Bisri. Penerima Adi Karya IKAPI tahun 2000 untuk buku novel anaknya yang berjudul "Bukan Sekadar Basa Basi".

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Jabatan untuk Anakku

5 September 2021   10:41 Diperbarui: 5 September 2021   10:42 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Malam semakin larut. Dan di rumah itu, aku belum bisa memejamkan matanya. Walaupun sudah kupaksa sekuat tenaga. 

"Belum tidur, Mah? " tanya suamiku. 

"Entah. Mata mama kok sulit diperankan. "

"Mikirin Darto? "

Aku mengangguk. Darto itu camat Watudongkal. Darto itu tanganku sebagai seorang bupati. Tak mungkin aku melakukan banyak hal. Dartolah penolong ku. 

"Sudah dikumpulkan semua sama Darto? "

Suamiku juga kenal Darto. Suamiku dulu juga bupati. Dua periode. Setelah dua periode dan tak bisa mencalonkan diri sebagai bupati, dia memilih menjadi anggota DPR. 

Aku menggantikan.  Aku sudah satu periode  sekarang periode kedua. Berarti, aku juga sudah tak bisa mencalonkan diri lagi. 

"Giliran Andira. "

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun