Mohon tunggu...
Mochamad Syafei
Mochamad Syafei Mohon Tunggu... Guru - Menerobos Masa Depan

Kepala SMP Negeri 52 Jakarta. Pengagum Gus Dur, Syafii Maarif, dan Mustofa Bisri. Penerima Adi Karya IKAPI tahun 2000 untuk buku novel anaknya yang berjudul "Bukan Sekadar Basa Basi".

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Senyum Terindah

3 Februari 2021   05:06 Diperbarui: 3 Februari 2021   05:10 504
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Malam seakan gugup menjumpai ku karena gerimis yang terus mengganggunya 

Ada kilatan kilatan rindu yang ia isyaratkan agar aku mengenangmu 

Ya, sepotong senyum terindah ia hadirkan dalam temaram lampu lima watt yang kelelahan mengusir gelap

Sebuah kursi melongo di pojok resah ditinggalkan laki-laki yang pernah setia menemani malamnya

Mungkinkah bulan malam ini akan datang menjemput rinduku? 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun