Mohon tunggu...
M Iqbal M
M Iqbal M Mohon Tunggu... Seniman - Art Consciousness, Writter, and Design Illustrator.

Aktif sekaligus pasif bermanifesto, bermalas-malasan, dan memecahkan misteri. Selebihnya, pembebas dari sebuah ketiadaan, tanpa awalan dan akhiran. Kontak saya di @mochamad.iqbal.m

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menilai, Terpenuhi, Kembali Mengarungi

19 Januari 2021   17:22 Diperbarui: 19 Januari 2021   17:51 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Oleh: M.Iqbal.M

Yang usang nan militan telah berganti.
Meragu terhadap dunia yang dapat berubah dengan sekejap memindah jari.
Menenteng arti namun tetap terkebiri.
Terasing ditengah para kerumun yang tak kunjung mencecapi.

Waktu itu, relung altruis berputar tanpa henti.
Hingga sama sekali tak peduli dengan roh diri.
Oh.. Betapa megahnya menjadi askestis yang berani.
Hanya bermodal spontan kebajikan tanpa cemas akan konsekuensi duka yang datang diesok hari.

Tapi, siapa yang mampu melanjutkan atau mengulangi ?.
Kini, aku pun beralih tak menyanggupi.
Terdorong oleh titik yang berbalik menggenggam kunci.
Seperti halnya mengisi madu yang telah cukup terpenuhi.

Bukan berarti cahaya telah tertutupi.
Melainkan, aku yang telah melampaui dengan menyatu pada matahari.
Memilih bertapa diantara percikan api.
Sembari merangkul awal dan akhir yang menusuki.
Bergegas sekaligus berhati-hati dalam menjejaki tinggi rendahnya notasi.
Tetap kembali mengarungi walau badai tak pernah berpihak pada sampan yang melaju melintasi.

Kediri, 8 September 2020.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun