Mohon tunggu...
Healthy

Keluhan Rujukan BPJS Kesehatan

19 Maret 2019   11:23 Diperbarui: 10 April 2019   11:40 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Tgl 6 Feb,sya brsma suami brmaksud utk memprpanjang surat rujukan di puskesmas citeureup,pukul 6 pagi sesampai disana saya langsung mengambil no antrian di pendaftaran tersebut,dan petugas mengatakan no antrian untuk rujukan sudah habis hanya untuk 10 orng , kta petugas puskesmas tersebut ,dan kami pulang mngkn dengan harapan besok mendapatkan Surat Rujukan Tersebut........,,

Ke esokan hriny tgl 7 Feb sya dengan suami mendatangin lagi puskesmas tersebut lbh awal Dengan Harapan suami saya kbgian surat rujukan tersebut untuk mengambil Obat ARV karena sudah tinggal satu kali minum lagi dtng lah kami Pukul  5:30 sudah d tempat ,,tibanya dsna lngsung kami di sambut petugas dan mengatakan untuk antrian rujukan sudah habis .saya pun merasa sedih karena melihat suami saya yang merasa kecewa.

Saya menanyakan ke pada bapa yg berjaga "ko jam sgni sudah habis..?" jawab petugas "dtngny harus jm 3 pagi" ,..trnyata bnyak yg lain jga complen  sma seperti sya,ibu hamil dh 2x dtng jm 4 pagi z g k bagian,yg mau drawat,  smpe ibunya  marah dan menangis hanya ingin Surat rujukn untuk anakny ambl obat untuk ke polijiwa & sy jga dnger dr ibu sebelah saya dia berkata "ada yg pesen lewat bpa petugas yg jaga no antrian untuk rujukn srta memberikan sejumlah uang untk nomer antrian rujukan.

Akhrny sya Menunggu sampai petugas pendaftaran buka dan datang ,pukul 7:30 ,saya beserta suami diberikan rujukn Sementara dengan Untuk 1 Bulan. Sebelum itu ada tindakan yang kurang menyenangkan dari petugas puskesmas itu sendiri,dia menuduh suami saya melaporkan masalah tersebut sejak dari kemarin.

Padahal kami baru 2 hari datang untuk meminta Rujukan tersebut  dan Dia berkata bahwa anak Bogenville dari Rs.Cibabat telah membuat pengaduan tentang ini tapi dia menuduh suami saya yang melaporkan hal tersebut, sontak suami saya pergi dan merasa kecewa. Singkat cerita sekitar pukul 9:30 pihak puskesmas memberikan saya surat sementara dengan tulis tangan dari petugas puskesmas, saya pun menelepon suami saya Agar menjemput saya dari puskesmas tersebut.

Sesampainya saya dengan antrian yang cukup panjang saya dan suami saya memberikan rujukan tersebut,
Dan petugas mengatakan "bahwa surat tersebut belom bisa kami proses" dengan rasa kecewa dan sedih kami langsung duduk kembali dan petugas tersebut mengarahkan agar meminta bantuan kepada Bapak Rahmat yang bertugas di Rumah sakit,dan beliau berusaha membantu suami saya. beliau memberikan Surat rujukan yang tidak biasa hanya scan dari foto dan di print,

Pertanyaan saya kenapa di saat kami ada disana hak saya dan semua Pasien tidak mendapatkan Hak yang semestinya di berikan sebagai pasien.

Lokasi : PUSKESMAS CITEUREUP KOTA CIMAHI

TERIMAKASIH

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun