Mohon tunggu...
Muhammad Naufal Lubis
Muhammad Naufal Lubis Mohon Tunggu... Konsultan - Mencoba bercerita tapi ini bukan sebuah berita

Saat seorang sahabat pergi tanpa alasan, yang ku tau hanya mencari cara untuk membawanya kembali bersama

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | 30 September 2019

30 September 2019   09:56 Diperbarui: 30 September 2019   10:28 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

30 September dua ribu sembilan belas.

pagi ini kopi ku terasa pahit di depan kelas.
dengan raut wajah yang mulai memelas.
melihat mahasiswa berjuang demi negara yang berkelas.

Satu demi satu berita duka telah tiba.
Sakit hingga mati terlihat sedih wajah mahasiswa.
demi sang merah putih mereka berdiri terluka.
menjadi saksi indonesia yang belom merdeka.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun