Mohon tunggu...
Mukhotib MD
Mukhotib MD Mohon Tunggu... Penulis - consultant, writer, citizen journalist

Mendirikan Kantor Berita Swaranusa (2008) dan menerbitkan Tabloid PAUD (2015). Menulis Novel "Kliwon, Perjalanan Seorang Saya", "Air Mata Terakhir", dan "Prahara Cinta di Pesantren."

Selanjutnya

Tutup

Fiksi Islami Pilihan

Kliwon, Episode Mukena yang Berjamur di Bagian Dagu

14 Juni 2018   23:37 Diperbarui: 15 Juni 2018   00:03 1162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Sumber Foto: islamidia.com)

"Ayo Mbok, sudah malam. Adonan sudah siap," kata Kliwon. Legi bangkit dari duduknya, dan segera mengajak suaminya membuat jenang dodol.

Suara takbir masih terus menggema, menyibak awan, menembus pintu langit. Mungkin juga gema itu membawa suara hati Legi ke haribnaan Gusti, tak ada yang tahu semuanya. Malaikat terkasih, Sang Jibril pun tak sempat tahu, kesabaran Legi dalam menjalani kemiskinan sudah sampai dalam Kemahatahuan dan kemahamurahan Gusti Alloh, tepat ketika suara takbir pertama menggema dari pengeras suara Masjid Dusun Bluwangan.***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Fiksi Islami Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun