Mohon tunggu...
Muhammad Khalabi
Muhammad Khalabi Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Baca, tulis dan pahami.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Balada Orang-orang Terluka

24 Agustus 2017   07:19 Diperbarui: 24 Agustus 2017   07:42 377
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

portal-islam.id
portal-islam.id
Mereka orang-orang yang sepenuhnya tak mendapatkan cinta dan kecewa pada yang sudah terjadi pada nya. Mereka lupa, bahwa segala sesuatu yang sudah terjadi itu ada karena diizinkan Allah untuk terjadi. Dan segala sesuatu yang telah Allah izinkan terjadi, pasti padanya ada hikmah dan pelajaran cinta yang luar biasa.

"...Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui" (Qs. al Baqarah: 216)

Sejarah selalu mencatat balada orang-orang terluka sebagai pelajaran berharga bagi manusia. Karena tiada akan ada luka bila semua rasa dikembalikan pada penciptanya sepenuh hati dan kesadaran jiwa. Serta meyakini bahwa ada kebaikan disetiap sesi kehidupan yang terjadi. Namun kita kadang terlupa dan mencari sendiri arti atas apa yang terjadi tanpa menyertakan peran Tuhan. Hingga dengannya Allah hujamkan rasa kecewa dalam dada dan membuat kita merawat luka.

Padahal jika semua dikembalikan pada pemilik sesuatu yang terjadi dan memikirkan kebaikan-Nya, pasti hati akan menjadi tenteram.

"(Yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tenteram" (Qs. ar Ra'd: 28)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun