Mohon tunggu...
Muhammad Julijanto
Muhammad Julijanto Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Program Studi Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah UIN Raden Mas Said Surakarta

Tuangkan apa yang ada di dalam pikiranmu, Karena itu adalah mutiara yang indah untuk dinikmati yang lain bila dituangkan, Tetapi bila dipendam hanya untuk diri sendiri

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Gerakan Literasi Politik Desa di Tahun Politik

22 Januari 2023   14:36 Diperbarui: 26 Januari 2023   10:06 490
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi pendidikan politik. (sumber: KOMPAS/JITET) 

Gerakan literasi di desa dengan menyediakan bahan bacaan masyarakat, adanya perpustakaan keliling di desa, memberikan edukasi yang lebih baik kepada masyarakat desa, sehingga desa bisa keluar dari kemiskinan. Bila kita telusuri beberapa desa di Jawa saja masih banyak masalah, apalagi desa di luar Jawa.

Berita kelaparan dan kurang gizi di desa Asmat Papua, ini menunjukkan ada masalah ekonomi desa yang sangat mendalam. 

Problem demikian perlu sentuhan dan intervensi pusat dengan asistensi dan pendampingan yang lebih baik terhadap pembangunan desa tersebut, sehingga aparaturnya tidak habis karena mala-administrasi keuangan.

Vaksinasi masal. Dokpri.
Vaksinasi masal. Dokpri.

Standar menjadi desa layak anak, desa layak perempuan, desa layak difabel, desa layak kesejahteraan rakyatnya, desa layak infrastruktur desa, paling tidak setiap desa mempunyai akses jalan masuk ke pusat desa dengan jalan yang halus, mulus dan terkoneksi sampai ke kota.

Fasilitas pendidikan dan kesehatan memadai, tenaga kesehatan profesional dan stand by setiap saat, fasilitas telekomikasi-jaringan internet desa. Sehingga desa tersebut tidak terisolasi, bisa bangkit dari segala bentuk keterbelakangan.

Standar desa maju adalah desa yang mampu swasembada pangan sendiri, desa yang mampu menghidupi dirinya, dengan dana bantuan pusat atau dana alokasi desa maka infrastruktur desa menjadi nyata adanya, bukan lagi mimpi, listrik masuk desa pada tahun 1980-an mestinya program ini tidak ada lagi desa yang kegelapan, desa sudah terang dan gerakan literasi dan gerakan ekonominya semakin berkembang.

Listrik masuk desa, perpustakaan masuk desa, bidan masuk desa, penyuluh pertanian masuk desa, penyuluh agama masuk desa. Memang banyak desa terjadi pemekaran wilayah, satu sisi bisa berkembang lebih baik sehingga desa lebih maju.

Oleh karena itu perlu diubah konsep pembangunan desa, yaitu dengan memindahkan beberapa kantor pelayanan dari kota disebar ke berbagai desa, sehingga suatu kantor dinas tidak hanya berkumpul pada satu kelurahan atau satu desa tertentu, tetapi bisa menyebar, dengan konsep ini maka akan mendorong berbagai sektor riil akan berkembang lebih baik.

Kampus Masuk Desa

Demikian juga kampus, kehadiran perguruan tinggi dengan berbagai aneka fakultasnya bisa mendorong gerakan ekonomi dan kemajuan untuk desa. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun