Mohon tunggu...
M. Jojo Rahardjo
M. Jojo Rahardjo Mohon Tunggu... Penulis - Penulis ratusan artikel dan video seputar perkembangan neuroscience dan kaitannya dengan berbagai aspek kehidupan.

Sejak 2015 menulis ratusan artikel dan video seputar perkembangan neuroscience dan kaitannya dengan berbagai aspek kehidupan. M. Jojo Rahardjo dan berbagai konten yang dibuatnya bisa ditemui di beberapa akun medsos lain.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Otak Teroris seperti Apa?

29 Maret 2021   11:06 Diperbarui: 29 Maret 2021   11:20 362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar: idntimes.com

Kita tentu berduka, karena sekali lagi aksi teroris yang mengerikan terjadi lagi di Indonesia, yaitu di sebuah gereja di Makassar.

Otak yang tak berfungsi maksimal memang tidak cenderung memiliki empathy yang lebih besar atau memiliki perasaan oneness, juga tidak berpegang-teguh pada golden rule. Artinya mereka ini lebih memiliki pandangan eksklusif (mengenai dirinya atau kelompoknya). Mereka tidak cenderung merasa menjadi bagian dari apa pun di sekitarnya atau dari kelompok lain yang berbeda. 

Mereka ini menjadi sanggup berbuat kekerasan yang mengerikan pada orang lain atau kelompok lain. Itu artinya mereka tak punya empathy sehingga cenderung menghindar untuk berbuat baik pada orang lain atau kelompok lain yang berbeda. 

Orang seperti itu sebenarnya hanya menganut ideologi politik sesat atau negatif yang ditanam oleh para pemuka kelompoknya, namun orang seperti itu merasa dirinya beragama dan orang-orang lain pun mengira orang seperti itu beragama. Sehingga para pemimpin negara sudah tepat jika mengatakan bahwa aksi teroris tidak berkaitan dengan agama tertentu, karena para teroris itu sedang menjalankan ideologi politik sesat yang diyakininya, namun para teroris itu mengira sedang menjalankan ajaran agamanya.

Kita berduka, karena setelah ribuan riset tentang otak pada 3 dekade terakhir ini, dan setelah ribuan buku tentang kebahagiaan ditulis, ternyata teroris masih saja ada....

M. Jojo Rahardjo

Menulis ratusan tulisan dan video tentang riset sains pada otak dan kaitannya dengan produktivitas, kecerdasan, altruism, atau kehidupan sehari-hari.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun