Mohon tunggu...
Misbah Murad
Misbah Murad Mohon Tunggu... O - "Tidak ada sekolah menulis; yang ada hanyalah orang berbagi pengalaman menulis."- Pepih Nugraha, Manager Kompasiana. chanel you tube misbahuddin moerad

"Tidak ada sekolah menulis; yang ada hanyalah orang berbagi pengalaman menulis."- Pepih Nugraha, Manager Kompasiana. chanel you tube misbahuddin moerad

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Ciwidei Semakin Bersolek

3 Juli 2019   05:49 Diperbarui: 3 Juli 2019   05:54 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menunggu sampai sepuluh menit, di depan pos pintu masuk Cantigi rasa pusing belum hilang, apalagi aroma belerang dari bawah terbawa angin sampai di tempat kami duduk, di putuskan akhirnya tidak jadi naik Sky Walk Cantigi, penjaga mengembalikan uang kami Rp. 50.000,- kami kembali ke atas, namun sempat mengambil foto di dekat pintu masuk.

Terdapat satu lagi jembatan untuk lansia, Cuma jalannya sekitar 2 km, dari sini kita akan melihat kawah putih dari ketinggian, tempat selfie yang sangat menarik juga, disini yang bukan lansia juga banyak yang menikmatinya.

Kami turun kembali dari kawasan Kawah Putih untuk menuju tempat parkir di samping pintu utama di bawah, untuk menikmati makan siang dan sholat dulu sebelum melanjutkan perjalanan.

Kawah Rengganis

dokpri
dokpri

Ada hal lucu saat menuju Kawah Rengganis, kami tidak mempercayai mbah google, Mbah Google menyarakan kami untuk terus saja sekitar 15 menit, sementara ada petunjuk besar di pinggir jalan agar kami ke kiri tertulis Kawah Rengganis, jalannya bebatuan kira-kita ukuran dua kepal tangan orang dewasa, kami terus masuk menyusuri itu, saat melihat mbah google memerintahkan kami terus tidak mengambil jalur kekiri yang ada petunjuk arahnya.

dokpri
dokpri
Melihat tidak ada orang yang lewat dan sangat sepi serta jalan yang rusak, kami putuskan untuk kembali dan mengikuti saran mbah google, bener saja ternyata itu jalur lama yang sudah tidak di pakai lagi.

Sekitar 15 menit perjalanan dari pertigaan itu, kami melihat banyak tukang ojeg, dan kami berhenti untuk menanyakan Kawah Rengganis, benar itu adalah jalan baru yang mereka gunakan, jalan yang disana sudah rusak sehingga tidak di pergunakan lagi.

Dengan menggunakan ojek Rp. 20.000,- untuk sekali jalan kami melihat keindahan Kawah Rengganis.

Situ Patenggang

dokpri
dokpri

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun