Mohon tunggu...
Misbah Murad
Misbah Murad Mohon Tunggu... O - "Tidak ada sekolah menulis; yang ada hanyalah orang berbagi pengalaman menulis."- Pepih Nugraha, Manager Kompasiana. chanel you tube misbahuddin moerad

"Tidak ada sekolah menulis; yang ada hanyalah orang berbagi pengalaman menulis."- Pepih Nugraha, Manager Kompasiana. chanel you tube misbahuddin moerad

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Quick Count, dalam Hitungan Detik Angka Berubah

18 April 2019   08:32 Diperbarui: 18 April 2019   08:51 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Perhitungan suara di komplek kami, baru selesai di hitung, ada dua TPS untuk komplek perumahan kami Bogor Park Residence, yaitu TPS 41 dan 42, alhamdulillah dari pencoblosan sampai perhitungan suara berjalan dengan tertib dan tenang.

Untuk kedua TPS di komplek kami di dominasi oleh pasangan calon Presiden dan wakil Presiden nomor urut satu, dengan selisih suara untuk TPS 41, Pasangan Calon nomor urut satu memperoleh 143 suara dan pasangan dengan nomor urut dua memperoleh 95 suara dan 2 suara dinyatakan tidak sah.

Sedangkan untuk TPS 42 pasangan dengan nomor urut satu memperoleh 124 suara dan pasangan dengan nomor urut dua memperoleh 108 suara dan 1 suara dinyatakan tidak sah.

Di kedua TPS tersebut semua sudah di setujui dari Panwaslu dan seluruh saksi-saksi yang ada.

Panitia masih lanjut untuk melakukan perhitungan DPR RI, DPRD, DPD dan DPR Kota, sedangkan para penonton kembali ke rumah masing-masing termasuk saya.

Sampai di rumah, menyiapkan kopi susu, dan cemilan untuk menonton TV melihat perkembangan pencoblosan dan perhitungan suara.

Perhitungan suara sudah di mulai sejak pukul 15.00 WIB sesuai ketentuan yang telah ditetapkan KPU, untuk perhitungan Quick Count atau hitung cepat, hampir semua stasiun TV sama mengatakan kubu kosong satu menang dengan posisi dominan di angka 55 VS 45.

Namun ada sesuatu yang aneh saat saya menonton di Indosiar setelah tarian, pada posisi di layar sebelah kiri, saat itu muncul posisi 61,45 % suara masuk dengan posisi 01 mendapat 45,57 % dan 02 mendapat   55,43 % berbeda dengan stasiun TV lain dimana posisi terbalik angka 55 untuk 01 dan 45 untuk 02.

Namun dalam hitungan detik angka tersebut berubah, selama saya belajar di bangku sekolah, mustahil dalam hitungan detik perubahan sangat signifikan terjadi seperti itu, posisi perubahan dalam hitungan detik menjadi paslon 01 memperoleh 55,34 % dan paslon 02 memperoleh 45,66 %.

Namun saya tidak langsung percaya begitu saja, mencoba mencari ke Metro TV, untuk memastikan karena Metro TV selama ini sangat mendukung paslon nomor urut 01.

Saat meliat Metro TV saya tertawa, geleng-geleng kepala, bagai mana bisa mereka-mereka yang katanya sangat pandai dan pintar dalam hal seperti ini, melakukan kesalahan yang sangat patal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun