Mohon tunggu...
Mira Miew
Mira Miew Mohon Tunggu... Administrasi - ASN di Purwakarta yang jatuh hati dengan dunia kepenulisan dan jalan-jalan

Menulis adalah panggilan hati yang Tuhan berikan. Caraku bermanfaat untuk orang banyak adalah melalui Tulisan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Mereka yang Perlu Dibantu dari Pinggiran Kota Purwakarta (1)

7 Oktober 2022   21:51 Diperbarui: 7 Oktober 2022   22:34 714
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
kondisi rumah Pak Otang. Foto : dokumentasi pribadi

kondisi nenek Ikif. Foto: dokumentasi pribadi
kondisi nenek Ikif. Foto: dokumentasi pribadi

Hati tersayat sedih melihat kondisi nenek tersebut yang tinggal seorang diri di gubuk kecil. Beliau baru tinggal beberapa bulan di gubuk tersebut. Awalnya nenek tersebut sempat tinggal di rumah anaknya namun nenek tersebut ingin kembali tinggal di daerah asalnya. Karena rumahnya sudah dijual, nenek tersebut tinggal di gubuk milik saudaranya. Anak-anaknya menitipkan nenek tersebut untuk di rawat dan di asuh oleh keluarga ibunya dan setiap bulan salah satu anaknya mengirimkan biaya untuk nenek tersebut makan. Anak-anaknya tinggal beda kota dan ada yang tinggal beda pulau.

Sayangnya kondisi nenek tersebut memang sangat memprihatinkan. Berbaring tanpa alas tidur yang sangat tidak layak berupa tikar tipis dengan kondisi lantai bilik yang sudah rapuh. Belum lagi kondisi dalam gubuk yang pengap, bau tanpa adanya alat penerangan. Beliau tidak menggunakan pakaian dan hanya ditutupi kain. Sehari-hari nenek Ikif dirawat dan diberi makan oleh anak dari saudaranya yaitu Ibu Kurniawati. Ibu Nia selain memberi makan nenek Ikif juga membersihkan tubuh nenek tersebut.

Tampak depan kondisi rumah nenek Ikif. Foto: dokumentasi pribadi
Tampak depan kondisi rumah nenek Ikif. Foto: dokumentasi pribadi

Sedih melihat seorang nenek renta yang harus hidup sendiri di tempat tidak layak dalam kondisi sakit tidak bisa bangun. Ketika saya menemuinya beliau menangis meminta doa agar dikuatkan dan agar bisa sembuh. Sedih rasanya melihat seorang nenek, seorang ibu yang dulu sehat dan orang mampu kini ketika tua sakit dan harus hidup sendirian di tempat yang tidak layak.

Semoga ketika tua nanti, kita tidak mengalami apa yang dialami oleh nenek tersebut.

Dengan adanya tulisan ini saya mengajak siapapun pembaca untuk berdonasi kepada kedua keluarga tersebut lebih diutamakan dalam  bentuk barang-barang dan kebutuhan pokok yang dibutuhkan oleh kedua keluarganya tersebut. Donasi akan disampaikan transparan dan terbuka baik di akun Kompasiana saya maupun di media sosial saya. Jika ada yang berkenan membantu mohon menghubungi Instagram saya @mirahabibah_28

Untuk Pak Otang dan keluarganya membutuhkan untuk membuat kamar mandi, mengganti bilik rumahnya yang rusak, atap rumahnya yang bocor dan tempat tidur yang layak. Agus memerlukan sepeda untuk transportasi ke sekolahnya dan kebutuhan sekolahnya.

Sedangkan untuk Nenek Ikif yang dibutuhkan adalah renovasi lantai bilik tempat tinggalnya sekarang, tempat tidur yang layak dan terutama pampers. Lebih dibutuhkan lagi bila ada pihak yayasan ataupun panti jompo yang berkenan merawat Nenek Ikif.

Apa yang kita beri walaupun sedikit namun jika dikumpulkan akan berdampak besar bagi yang membutuhkan.

Salam semangat dan sehaat semuanya. Jangan lupa untuk selalu bersyukur.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun