Suara Adzan

24 Februari 2019 12:55 Diperbarui: 24 Februari 2019 13:16 34

Laporkan Konten

Laporkan Akun

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lihat foto

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Zona waktu kini mulai menapak tinggi. Matahari mengatup tepat di atas kepala.

Ubun ubunku menguap. Mendekap peluh. Di setengah udara yang tertelungkup letih.

Terdengarlah sayup sayup. Lirih lengking suara adzan mendayu. Menyilir. Melewati pintu pintu angin yang terbuka. Telingaku terpapar. Mengetuk relung hati.

Kurenggangkan kaki untuk melangkah lepas.

Di suatu tempat untuk menentramkan hati. Meneduhkan jiwa. Kepada air yang mengucur. Bening. Jernih. Mengusap segala debu raga. Membasuh kalbu dengan segenap tumpahan embun.

Ciputat, 24 Februari 2019

Mohon tunggu...