Mohon tunggu...
Milatina Hanifah
Milatina Hanifah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa 2020

Ilmu Keperawatan Universitas Aisyiyah Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Peran Media Sosial dalam Pelaksanaan Pembelajaran Online di Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta

26 Januari 2022   15:35 Diperbarui: 26 Januari 2022   15:38 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Akibat pandemi Covid-19 Indonesia, pendidikan di Indonesia dilakukan secara daring. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang pelaksanaan kebijakan pendidikan dalam masa darurat penyebaran Covid-19. Salah satu isinya adalah kebijakan untuk melaksanakan proses Belajar dari Rumah (BDR). Berbagai sarana komunikasi digunakan untuk menunjang pembelajaran sehingga pengalaman belajar siswa tetap optimal.  

Oleh karena itu saat ini intensitas penggunaan media sosial di kalangan mahasiswa meningkat. Karena media sosial juga memegang peranan penting dalam kehidupan, seperti cepatnya informasi dapat menyebarluas dalam waktu singkat, dapat mengirim pesan jarak jauh dengan cepat. Namun menggunakan media sosial juga memiliki dampak positif dan negatif terkait penggunaannya.

Dengan adanya kebijakan pembelajaran daring, Unisa Yogyakarta juga memanfaatkan media sosial seperti WhatsApp, Instagram dan juga Youtube untuk memberikan materi kepada mahasiswa. 

Komunikasi antara mahasiswa dan dosen biasanya dilakukan melalui whatsapp, untuk pembelajaran biasanya juga dilakukan melalui Whatsapp Grup dan juga materi diberikan melaui video Youtube untuk membantu memahami materi dalam bentuk audio dan visual . 

Terkadang Instagram juga digunakan untuk wadah membuat tugas. Selain belajar menggunakan sosmed, media penunjang lain juga digunakan dalam pembelajaran daring di Unisa Yogyakarta seperti menggunakan Zoom Meeting, Google Meet dan juga E-Learning. Untuk evaluasi pembelajaran terkadang dosen menggunakan Google Formulir dan juga Kahoot.

Beberapa media sosial di atas digunakan oleh Unisa Yogyakarta dalam memberikan pembelajaran daring bagi mahasiswa. Keberadaan media sosial tersebut memang memberikan manfaat dan sangat membantu dalam proses belajar mengajar saat pandemi Covid-19, meskipun pembelajaran bisa dilakukan secara daring dengan memanfaatkan media sosial namun tetap ada kekurangan dan rasa tidak puas bagi mahasiswa jika pembelajaran terus menerus dilakukan secara daring. 

Contohnya saat dosen menyampaikan materi melalui zoom atau youtube mahasiswa terkadang masih kurang paham dan sulit untuk memahami materi yang telah diberikan terlebih jika materi yang diberikan merupakan materi praktikum yang seharusnya dilakukan secara langsung di lab. 

Rasanya tetap ada rasa tidak puas dan membutuhkan belajar secara offline seperti dahulu. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa walaupun media sosial memegang peranan penting dalam proses pembelajaran dan membantu dalam penyampaian materi, pembelajaran langsung seperti dahulu yaitu proses belajar mengajar antara dosen dan mahasiswa di kelas tetap dibutuhkan dan belum bisa tergantikan oleh penggunaan media sosial.

Walaupun media sosial membantu proses pembelajaran daring saat pandemi Covid-19 dengan demikian tetap ada kekurangan dari pemanfaatan media sosial untuk pembelajaran daring. Oleh karena itu semoga pandemi Covid-19 segera berakhir dan kita tetap harus taat prokes sehingga pembelajaran offline/hybrid segera dilaksanakan. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun