Mohon tunggu...
Mikael AldorinoSetyabudi
Mikael AldorinoSetyabudi Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Mencoba menulis dan menambah wawasa

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kematian dari yang Belum Terlahirkan

23 Juli 2022   07:34 Diperbarui: 23 Juli 2022   07:35 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Seperti kudengar tangisan yang tak terdengar

Kulihat pembantaian terhadap yang tak berdaya

Perang yang terbesar namun tak pernah diselesaikan

Para pendukung bersorak sorai atas kematian mereka

Jijik rasanya melihat manusia membunuh manusia

Otak mereka dihisap hingga mereka mati

Tubuh mereka dicincang keluar dari kediamanya

Oleh orang-orang terdekat mereka

Siapakah yang dapat menyelamatkan mereka?

Siapakah yang dapat membela mereka?

Siapakah yang dapat diam melihat kekejian ini?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun