Dunia ini penuh dengan informasi, sangat disayangkan jika kita belum bisa mendapatkan informasi yang kredibel, informatif, dan cepat. Untung ada jurnalis.
Apa sih yang kalian bayangkan jika mendengar kata jurnalis?. Menyusahkan? Menakutkan? Ketegangan? atau kritis?. Ada yang bilang jadi jurnalis itu selalu terkait dengan dunia seputar berita, politik, ekonomi, kritis, narasumber, selalu membongkar sesuatu yang selalu ada selama ini disimpan oleh suatu golongan. Nah salah satu kerja jurnalis memang membongkar, membongkar kebohongan.Â
Memberitakan berita yang sebenar-benarnya untuk publik. Tidak hanya memberitakan hal yang sebenarnya tetapi juga memberitakan secara cepat dan informatif. Gimana sih kerja jadi seorang jurnalis.Â
Kebetulan kemarin saat saya mengikuti kelas online produksi multimedia kami beri kesempatan berbicara berbicara secara online dengan salah satu asisten redaktur dan Head of content delivery and engagement dari detik.com yaitu, Mbak Elsa Astari Redaturi dan Mbak Melianti Setyorini. Mereka memberitahu kami mengenai modal-modal apa aja sih yang harus dimiliki oleh seorang jurnalis yang handal. berikut ini adalah poin-poin yang wajib kalian miliki jika ingin menjadi jurnalis menurut mereka yang bekerja di detik.com
Modal mental aja nggak cukup fisik juga.
Mbak Elsa dan Mbak Meliyanti mengingatkan kami untuk selalu menjaga fisik dan mental terutama fisik karena menurut mereka seorang jurnalis itu akan bekerja keras dalam mencari berita sehingga diperlukan fisik yang sangat kuat dan mental tahan banting. Mencari berita untuk seorang jurnalis itu membutuhkan usaha yang sangat besar apalagi untuk berita yang yang informatif, kredibel, dan cepat.Â
Teliti Gesit Tanggap (TGT).
Jurnalis yang handal itu wajib untuk selalu teliti dalam memberitakan berita menanyakan narasumber serta menyaring jawaban dari narasumber. Jurnalis tidak boleh salah dalam penulisan berita atau apalagi melakukan kesalahan yang fatal seperti memberikan opini dari jurnalis tersebut dalam berita. Jurnalis juga harus gesit dalam mencari berita yang informatif serta gesit juga dalam menanggapi suatu jawaban narasumber atau berita sehingga dapat menghasilkan berita yang informatif, kredibel, dan cepat.
Wawasan dan pemahaman berita luas.
Buat kalian yang merasa ingin jadi jurnalis maka selalu belajar mengenai jenis-jenis berita. Pahami setiap karakter berita dan pahami cara penulisan setiap jenis berita. Sehingga diharapkan nantinya jikalau redaktur ingin kalian untuk mencari berita mengenai salah satu topik, kalian nggak tidak perlu bingung mencari dan menuliskan berita tersebut. Sama mental aja nggak cukup tapi wawasan atau pengetahuan juga harus luas lho.
Tahu cara e-writing di media daring.