Mohon tunggu...
Michitra Adhikarsa
Michitra Adhikarsa Mohon Tunggu... -

Manusia biasa...Just an ordinary man. Love to write and read almost about everything.\r\nPengamat dan pemerhati masalah KOMPASIANA, media, dan semua hal. Belajar menjadi hamba.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Pemilik Akun Twitter @Triomacan2000 Ternyata Hanyalah Sekelompok Remaja Narsis

22 Agustus 2012   19:01 Diperbarui: 25 Juni 2015   01:26 33796
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemilik Akun Twitter @Triomacan2000 Ternyata Hanyalah Sekelompok Remaja Narsis

Sejak kemunculannya akun twitter ini sudah menyita banyak mata. Berbondong-bondongnya follower membuat akun macan yang berlagak macam betul ini semakin membesar. Tapi banyak yang mempertanyakan siapa sebenarnya sosok dibalik akun ini. Apakah ia seorang diri saja atau ada team-nya? Pengguna twitter aktif sudah barang tentu kenal dengan akun triomacan2000 ini. Ia selalu saja berkicau tanpa rasa takut dan bersalah. Pokoknya setiap ada isu baru selalu dilalapnya, disebarkan dan ditebarkan. Benar atau tidak kicauannya, belum pernah ada yang dapat membuktikan. Tapi ada begitu banyak fakta berbicara lain, sesungguhnya yang dikicaukan pemilik akun ini hanyalah ‘berita basi yang diupdate’. Tapi mana fakta berupa data-data? Tidak pernah ada. Kalau demikian masikah kita mau percaya terhadap akun siluman yang tak jelas juntrungannya ini?

Para wakil rakyat, orang-orang pemerintahan, dan banyak pihak sudah dibuat gerah oleh kicauan akun siluman Triomacan2000 ini. Semua dibantai. Habis dibantai ada yang kemudian dibela. Ada yang dipromosi kemudian dibantai dan dibanting. Banyak yang heran sembari mengerenyitkan jidatnya. gaya plin-plan plintat-plintutnya diakali dengan mengatakan 'supaya bersikap seimbang'. Kalau bicara kebenaran, ya adalah ya dan tidak adalah tidak, bukan soal seimbang, kawan! Apa sebenarnya maunya pemilik akun ini. Apakah ia dibayar? Apakah sekedar mencari sensasi? Okelah mungkin ada beberapa isu yang di-tweet ada kemungkinan benarnya. Tapi bagaimana dengan yang jelas-jelas salah kaprah, fitnah, dan menjurus ke character assassination? Ooh apakah hanya sampai pada permintaan maaf? Harusnya kalau terbukti Triomacan2000 menebar fitnah, pengadilankan dia, penjarakan dia! Bukankah kita sudah punya UU tentang IT dan membahas tentang pencemaran nama baik dan penyalahgunaan informasi IT? Tapi bagaimana bisa, sedangkan siapa nama di balik akun itu saja belum ada yang tahu. Jangan-jangan karena takut dijerat pasal-pasal tertentu maka pemilik akun ini berlindung di balik akun siluman?

Tapi memang cukup menarik melihat fenomena akun siluman dan segala macam kicauannya, selain mendapat tanggapan miring ada juga yang memberi tanggapan berupa dukungan. Kita perlu berterimakasih buat pemilik akun siluman ini yang bela-belain mungkin nggak tidur 24 jam hanya untuk memantau dan menyebar informasi (gratisan) tentang kebobrokan negeri ini. Ngeri juga saya seandainya semua tweetnya itu betul. Luar biasa rusaknya negeri ini kalau begitu. Tapi saya juga tidak mau langsung percara begitu saja apa yang dia tweet. Banyak yang tidak benar juga soalnya.

Sekarang saya mau bertanya sekedarnya saja kepada pemilik akun ini, seandainya memang benar-benar wujud fisiknya adalah manusia, dan bukan siluman, genderuwo, apalagi hantu. Begini mbak, pak, ibu, mas Triomacan2000, apakah Anda memiliki hak memuat foto cewek bernama siapa itu….ya ya ya…si Ade Ayu S @TrioMacan2000? Kalau tidak, berarti Anda sudah melakukan tindakan plagiat, baik itu memplagiat foto orang dan nama orang lain. Apakah menurut Anda itu tindakan yang pantas dan jujur?

Apa penilaian saya tentang akun @Triomacan2000 ini? Setelah saya pelajari selama berbulan-bulan dari hasil ngetweet akun ini, saya berkesimpulan bahwa yang banyak bermain di balik tuts adalah sekelompok (team) remaja narsis doang. Nggak percaya? Mari kita telanjangi satu demi satu.

Dalam profil pemiliknya memajang kalimat bijaksana dan dewasa seperti ini:

Provokasi untuk kejujuran, perang lawan korupsi dan kemunafikan. Untuk pencerahan anak bangsa. AYO KITA BEBASKAN ANTASARI !

Ada yang aneh? Tentu tidak, sebab terlihat bagus, bijak, dan mentereng. Tapi kalau Anda perhatikan kicauan-kicauan yang hampir setiap menit dilayangkan, berbalik 80 derajat. He he he….tweet mereka (saya pakai mereka karena saya yakin yang ngebalas-ngebalas tweet itu bukan satu orang saja, sebab mana ada manusia yang tidak pernah bobo?) hampir selalu memakai bahasa gaul remaja, banyak singkatan alay, dan tidak pernah serius membalas komentar. Beberapa kali saya memancing mereka dengan pertanyaan-pertanyaan dan isu serius. Apa jawaban mereka? “Gitu aja repot”, “he he he”, “Oh ya?”…”bagus dong…” Masak sih?”, “Ha ha ha”, “Heemmmm…”. Dalam hati saya, ini kebiasaan yang tidak mungkin dihilangkan. Kebiasaan chit-chat atau chatting para remaja. Banyak sekali juga kelakuan narsis lainnya.

Jadi? Yah…..lihat saja pengikutnya yang sudah mencapai 125 ribu lebih, mereka akan terus mencari popularitas. Lalu apa untungnya, mungkin demikian pertanyaan banyak orang? Keuntungannya adalah secara prikografis remaja, menjadi terkenal, populer, dan akan semakin disimaki, disukai, serta diancungin jempol banyak orang. Kalau ini semua betul, saya menjadi ragu ketulusan, kebenaran, dan kesungguhan mereka sesuai profil akun tersebut yaitu provokasi kejujuran, perang melawan korupsi dan melawan kemunafikan. Justru mereka sendiri sudah memulainya dengan tidak jujur, dari segi memasang profil dan nama. Kemudian tidak serius menjawab pertanyaan-pertanyaan serius. Dan terlalu banyak kelebayan memberi komentar atau opini.

Ini ada screen shoot…beberapa tweet mereka yang persis lagi chatting. Banyak hahahihi yang nggak perlu. Ini tipe-tipe ABG ngisi waktu luang dah!

[caption id="attachment_194497" align="aligncenter" width="631" caption="Dari timeline-nya si Macan"][/caption]

Dan ini juga,

[caption id="attachment_194498" align="aligncenter" width="640" caption="Dari timeline-nya si Macan"]

1345636665623250659
1345636665623250659
[/caption]

Kemudian ada beberapa tweet barusan mengenai bahayanya ganja…he he he, Akun ini berkicau banyak tentang bahayanya ganja, ada yang setuju, ada pula yang menentang. Lalu Triomacan2000 memberi fakta bahwa ganja berbahaya…ia pernah menjadi saksi bagaimana kawannya dipengaruhi ganja tersebut. Ia kemudian bilang ia juga pernah memakainya tempo hari…he he he…pantas saja.

Tapi…kemungkinan lain, bisa jadi juga pemilik utama akun ini adalah orang dewasa, tetapi pemain-pemain latarnya….yang suka berbalas pantun dan chit-chat ya para remaja tadi.

Menurut berita Tempo bulan Mei dijelaskan bahwa ada beberapa orang yang sebenarnya mengetahui identitas pemilik utama akun ini:

RABU, 23 MEI 2012 | 16:47 WIB 30-an Orang Tahu Identitas TrioMacan2000 TEMPO.CO, Jakarta – Pemilik akun anonim di Twitter, TrioMacan2000, mengatakan tak takut identitasnya terbuka. “Ada 30 orang yang tahu. Makin lama, makin banyak yang tahu,” kata dia kepada Tempo, Selasa, 22 Mei 2012.

Untuk mengetahuinya, Tempo menemui dia, Selasa 22 Mei 2012. Ia bersedia mengakui sebagai pemilik akun yang namanya ditulis sebagai “Ade Ayu Sasmita” ini. Ia pun bersedia menjelaskan latar belakangnya dalam berkicau, termasuk bahan kicauannya. Namun, untuk saat ini, ia meminta nama aslinya tidak dipublikasikan dulu. “Nanti saja menjelang 2014,” katanya.

Sang Macan mengatakan tidak takut jika pada akhirnya identitasnya terbuka. “Masalahnya apa kalau ketahuan? Aku dari dulu sudah begini. Hahaha…”

Ditanya apakah pernah bergiat di bidang intelijen, pria 40-an tahun ini menjawab, “Nantilah itu. Yang pasti, tak ada intel pensiun. Hahaha…”

Ia lalu berkata soal pengalamannya, “Dulu aku pernah ditahan waktu kasus Kedung Ombo (kasus Kedung Ombo adalah penolakan warga atas pembangunan waduk di Jawa Tengah pada 1989 yang menenggelamkan 37 desa di Sragen, Boyolali, dan Grobogan). Aku ditahan, tapi tidak pernah diadili. Aku waktu itu pakai kaos gambar Soeharto berbadan babi.”

Dalam pertemuan di satu hotel di Jakarta Pusat, “Ade Ayu Sasmita” meyakinkan kepada Tempo sebagai pemilik akun TrioMacan 2000. Dia menyalakan iPad-nya, lalu ia menuliskan sebaris cuit yang didiktekanTempo. Sedetik kemudian cuit itu tayang di timeline.

---

Nah kalau sesuai penuturan bapak berusia 40-an tahun itu, bahwa ia bersedia diperkenalkan ke publik nanti pada tahun 2014 pas mau pemilu, wah wah wah…jangan-jangan ada maksud terselubung lagi. Berarti semua tweetnya ada kepentingan. Bagaimana tidak, ia melempar berbagai isu tanpa tanggungjawab lebih, dan harus tunggu pas mau pemilihan? Jaman sekarang uang mampu bayar apapun, kawan!

Bulan Juli lalu pihak Kejaksaan Agung (Kejagung) rupa-rupanya sudah sampai pada tingkat sabar paling tinggi. Mereka katanya sudah serius menanggapi dugaan pencemaran nama baik Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan (Jamwas) Marwan Effendy oleh pemilik akun twitter @TrioMacan2000 dan @fajriska.

Pesan saya, berhati-hatilah terhadap kicauan apapun kalau Anda tidak punya bukti yang benar-benar valid. Kebenaran harus dinyatakan lewat kebenaran data dan bukti, bukan lewat asal comot berita sana-sini, dimodifikasi lalu lempar tanpa tanggungjawab ke publik. Itu sama saja dengan Anda menistakan kebenaran dan kejujuran yang didengang-dengungkan ke sana ke mari.

Lidah bisa lebih tajam dari belati, dan tulisan bisa lebih berbisa dari ular Cobra. Jangan pergunakan itu untuk kepentingan diri sendiri, kantong sendiri, maupun kesenangan psikologis semata. Dan bagi para remaja narsis, cobalah belajar lebih banyak buat ujian sekolah nanti daripada twit twat nggak jelas. Apa sih yang diberikan om pemilik utama akun tersebut?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun