Mohon tunggu...
Mhd Zaki
Mhd Zaki Mohon Tunggu... Koki - Gak jelek cuma ganteng aja

Find me on ig: @mhdzaki_425

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Penggunaan Handphone dari Masa ke Masa, Apa Dampaknya?

10 Maret 2020   13:56 Diperbarui: 10 Maret 2020   16:27 512
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Handphone atau telepon genggam adalah alat komunikasi yang sangat penting dan sangat ngetren dimasa sekarang. Handphone atau telepon genggam pertama kali ditemukan oleh seorang karyawan Motorola pada tanggal 03 April 1973 yang bernama  Martin Cooper. Ide yang dicetuskan oleh Cooper adalah sebuah alat komunikasi yang lebih kecil dan mudah dibawa bepergian.

              Pada tahun 1973 sampai tahun 2000an handphone hanya digunakan untuk alat  komunikasi saja. Tapi,seiring berjalannya waktu dan berkembangnya IPTEK di dunia, handphone  tidak hanya untuk alat komunikasi saja. Handphone diubah sedemikian rupa menjadi alat serba bisa dengan munculnya kamera,koneksi internet dan aplikasi aplikasi penting di dalamnya yang dapat mengakses segala info atau berita. Oleh sebab itu,handphone sangat penting dimasa sekarang bahkan tidak hanya orang dewasa tetapi anak anak pun menggunakan handphone.

             Bukan hanya itu handphone di zaman sekarang juga digunakan sebagai media pembayaran non tunai. Sehingga di era yang serba instan ini untuk mentransfer uang, menabung dan sebagainya menjadi dipermudah. Oleh sebab itu, handphone kini bukan hanya dianggap sebagai alat komunikasi tetapi juga dianggap sebagai kebutuhan primer bagi setiap orang.

Jumlah pengguna handphone secara global terus meningkat dari tahun ke tahun. Pada 2019, setidaknya terdapat 3,2 miliar pengguna, naik 5,6% dari tahun sebelumnya. Dikutip dari halaman The Spectator Index, berikut ini daftar 6 negara yang paling banyak menggunakan telepon genggam.

  • China, lebih dari 50 persen keseluruhan masyarakat di sana menggunakan smartphone yang mana jumlahnya mencapai 700 juta jiwa
  • India, dari populasi yang mencapai 1,3 miliar jiwa, 370 juta orangnya adalah pengguna handphone.
  • Amerika Serikat, populasinya hanya 300 juta jiwa. Namun 77 persen orang di sana adalah pengguna handphone.
  • Rusia, pengguna handphone di sana mencapai angka 90 juta jiwa. Itu 63 persen dari jumlah masyarakat di sana, yaitu 140 juta orang.
  • Brazil, jumlah penggunanya 87 juta jiwa, jumlah populasinya 210 juta jiwa. Itu berarti ada setidaknya 40 persen dari seluruh masyarakat di sana yang merupakan pengguna handphone.
  • Indonesia, negara kita sendiri masuk dalam peringkat 6 besar pengguna handphone di dunia. Ada sekitar 73 juta orang pemakai handphone.
  •  

  •  

       Tak dipungkiri, keberadaan handphone memberikan pengaruh kepada setiap penggunanya. Tidak hanya itu, handphone juga memberikan dampak yang sangat besar. Dampak tersebut bisa berdampak positif dan negatif. Balik lagi, semua itu tergantung pada penggunanya masing-masing.

              Adapun dampak positif yang bisa ditimbulkan dari penggunaan handphone antara lain yaitu:

  • Bisa berkomunikasi jarak jauh
  • sarana penghibur diwaktu senggang
  • mempermudah akses informasi
  • penunjang kegiatan bisnis atau berniaga online

Di sisi lain penggunaan handphone juga dapat memberikan dampak negatif bagi penggunanya, contohnya sebagai berikut:

  • merusak kesehatan mata
  • menganggu siklus tidur atau tidak ingat waktu
  • membuat ketergantungan terhadap handphone
  • melihat hal hal yang tidak baik atau menyebarkan berita hoax
  • memicu resiko kanker otak, payudara dll
  • mengganggu kesehatan mental

Lalu, bagaimana cara kita menhindari dampak buruk penggunaan handphone? Simak penjelasannya berikut ini:

  1. Gunakanlah headset saat bertelepon. Hal ini dilakukan untuk menghindari pancaran radiasi berlebih yang dihasilkan oleh handphone.
  2. Hindari meletakkan handphone dekat dengan tubuh. Karena handphone yang aktif akan tetap memancarkan radiasi.
  3. Jangan simpan handphone di kantung baju atau celana! Beberapa penelitian membuktikan bahwa radiasi handphone tidak hanya dapat memengaruhi kualitas sperma pria; namun juga memicu kanker payudara pada wanita.
  4. Jika kita menerima telepon tanpa menggunakan headset, gunakanlah telinga secara bergantian. Jadi, pancaran radiasi tak hanyapada satu sisi kepala saja.
  5. Gunakan casing anti-radiasi pada handphone.

Itulah beberapa tips yang dapat kita lakukan untuk menghindari dampak buruk penggunaan handphone. Memang, penggunaan alat komunikasi yang satu ini sudah tidak bisa dipisahkan lagi dari kehidupan kita sehari-hari. Namun, kita harus tetap bijak dalam menggunakannya.

             

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun