Mohon tunggu...
Muhammad Fauzan
Muhammad Fauzan Mohon Tunggu... Tutor - pelajar, diajar, mengajar :)

Geografi LIngkungan 2017 seorang pembelajar dan berusaha berbagi apa yang telah dipelajari, semoga bermanfaat :) pertanyaan? sila menghubungi: 0823 1852 4590

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Sabar, Senyum, Syukur

28 Februari 2019   22:53 Diperbarui: 1 Maret 2019   00:00 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

3 S, tiga kata tersebut lahir dari pengalaman serta pemikiran diri ini yang cukup mendalam. tiga kata yang hadir saling melengkapi juga memberikan ketenangan sendiri pada diri. 

sabar merupakan suatu hal yang mudah diucap, "yang sabar yaa" Iya" haha. namun jauh lebih sulit melaksanakannya, pasti. namun dalam Islam, manusia yang dapat menjadi sabar, akan mendapat sesuatu yang luar biasa, setimpal dengan apa yang diterima si penyabar. 

Dari 'Atho' bin Abi Robaah, ia berkata bahwa Ibnu 'Abbas berkata padanya, "Maukah kutunjukkan wanita yang termasuk penduduk surga?" 'Atho menjawab, "Iya mau." Ibnu 'Abbas berkata, "Wanita yang berkulit hitam ini, ia pernah mendatangi Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, lantas ia pun berkata, "Aku menderita penyakit ayan dan auratku sering terbuka karenanya. Berdo'alah pada Allah untukku." Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pun bersabda, "Jika mau sabar, bagimu surga. Jika engkau mau, aku akan berdo'a pada Allah supaya menyembuhkanmu." Wanita itu pun berkata, "Aku memilih bersabar." Lalu ia berkata pula, "Auratku biasa tersingkap (kala aku terkena ayan). Berdo'alah pada Allah supaya auratku tidak terbuka." Nabi -shallallahu 'alaihi wa sallam- pun berdo'a pada Allah untuk wanita tersebut. (HR. Bukhari no. 5652 dan Muslim no. 2576).

nah, kemudian hal yang penting selanjutnya setelah sabar ialah senyum, karena bila sabar tapi muka cemberut seakan ada hal yang kurang disana. maka bila kamu sudah bersabar, tersenyumlah. 

Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda: "Senyummu terhadap wajah saudaramu adalah sedekah" (HR. Tirmidzi 1956, ia berkata: "Hasan gharib". Dishahihkan oleh Al Albani dalam Shahih At Targhib)

terakhir, setelah bersabar kemudian tersenyum ada satu hal lagi yang saya pikir akan melengkapi kebahagiaan diri, yaitu bersyukur. 

Disadur dari laman khotbahjumat.com "Sesungguhnya ridha Allah Tabaraka wa Ta'ala bergantung denga syukur. Suatu nikmat, betapapun kecilnya, mensyukurinya adalah sebab datangnya ridha Allah Tabaraka wa Ta'ala. Dalam Shahih Muslim, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

"Sesungguhnya Allah Ta'ala sangat suka kepada hamba-Nya yang mengucapkan tahmid (alhamdulillah) sesudah makan dan minum."

dan itulah tiga kata yang menjadi pengingat saya untuk tetap hidup. 

Baca selengkapnya

https://muslim.or.id/12085-senyum-salaman-dan-salam.html 
https://rumaysho.com/3449-jika-mau-sabar-bagimu-surga.html 

https://khotbahjumat.com/5121-khotbah-masjid-haram-keutamaan-bersyukur-dan-menjadi-orang-yang-bersyukur.html

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun