Mohon tunggu...
Mettasari Soetikno
Mettasari Soetikno Mohon Tunggu... Mahasiswa - Undergraduate Accounting Student in Trisakti School of Management

Hallo

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Cara Pemimpin yang Baik Mengomunikasikan Informasi kepada Anggotanya

4 Agustus 2021   10:39 Diperbarui: 4 Agustus 2021   11:10 198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Komunikasi merupakan hal yang menjadi kewajiban dalam berorganisasi, hal hal terkait pencapaian organisasi perlu dikomunikasikan agar tidak terjadi kesalahpahaman dalam anggotanya. Komunikasi dapat diartikan sebagai seseorang menyampaikan pesan atau informasi yang ingin di sampaikan kepada individu lainnya melalui sarana tertentu dan dengan tujuan tertentu. Komunikasi berarti antar individu atau kelompok saling berinteraksi. Pemimpin yang bagus menyampaikan pesan atau informasi secara jelas dan rinci. Mereka terpengaruh dan termotivasi untuk melakukan tindakan yang mencapai tujuan dan membimbing mereka ke hasil yang diinginkan. Komunikasi merupakan proses menrasfer informasi dan pemahaman antara pengirim dan penerima seperti pemimpin dan anggotanya. 

Seorang manajer rata-rata menghabiskan 80% kerjanya untuk berkomunikasi dengan orang lain atau dengan kata lain 48 menit dari setiap jam dihabiskan untuk meeting atau berbicara secara langsung dan informal kepada anggotanya. Manajer biasanya mengamati lingkungan untuk penulisan informasi penting dan sebagai informasi pribadi, melihat dan mengamati fakta, data dan ide yang akan di sajikan kepada bawahannya atau orang lain yang memiliki kepentingan. Pemimpin bisa dibilang sebagai pemenang komunikasi (The Leader as Communication Champion).  Hal ini merupakan suatu bentuk keyakinan yang dimana mempercayai bahwa komunikasi merupakan hal yang esensial dalam membangun kepercayaan dan mendapatkan komitmen dalam mencapai visi dan strategi perusahaan. Pemimpin menggunakan komunikasi sebagai sarana untuk menginspirasi anggota maupun oranglain, menanamkan nilai yang diperlukan, serta membantu oranng lain untuk memahami bentuk dan maksud tujuan yang lebih besar dari pekerjaan yang mereka sendiri lakukan. Leader as Communication Champion ini terlihat secara simbolis ikut serta dalam komunikasi berbasis aktivitas. 

Creating an Open Communication Climate.  Pemimpin perlu menciptakan komunikasi terbuka, hal ini yang berarti membagikan semua tipe informasi kepada anggotanya. Pemimpin yang baik mengomunikasikan yang mengalir disegala arah. untuk membangun hal ini, pemimpin perlu menafsirkan perbatasan departemen dan hirarki yang mungkin bisa menjadi penghalang komunikasi. 

Pemimpin juga perlu mengajukan pertanyaan, yang bertujuan untuk menginformasikan pemimpin tentang apa yang terjadi dalam hal masalah, peluang, lalu mengumpulkan informasi yang ada. Mengajukan pertanyaan membantu pemimpin dalam meningkatkan keahliannya dan menjadi gagasan bagi para pengikutnya. Salah satu keuntungan dari menanyakan suatu pertanyaannya yang benar dan tepat adalah memperkuat keyakinan pemimpin dan anggoranya, mendorong orang untuk berpikir kritis dan memperkuat penemuan jawaban mereka, membantu mereka untuk menciptakan energi dan etika positif. Bertanya juga mencerminkan bahwa pemimpin peduli dan berkeinginan untuk mengetahui hal apa yang sedang terjadi. 

Selain mengajukan pertanyaan, mendengarkan juga merupakan salah satu hal penting. Mendengarkan yang merupakan menyimak yang merupakan proses komunikasi dimana menyimak informasi apa yang di sampaikan oleh di komunikator atau pembicara, dan menyampaikan tanggapan sesuai dengan informasi yang disampaikan. Listening juga dapat diartikan sebagai sebuah keterampilan menafsirkan dan memahami mengenai arti asli sebuah pesan atau informasi. Hal ini merupakan suatu kemampuan dalam menginterpretasikan maksud informasi bahwa penerima pesan merupakan komponen vital dalam proses komunikasi. Ketika berinteraksi dengan seseorang, pemimpin berkonsentrasi dan menyimak dalam menafsirkan apa yang mereka katakan selanjutnya daripada apa yang orang lain katakan kepada mereka. 

Dialog merupakan suatu kegiatan percakapan atau komunikasi antar 2 orang atau lebih dimana mereka saling berbagi dan mendengarkan secara aktif mengenai suatu informasi yang mengeksplorasi suatu kesamaan dan tumbuh untuk saling memahami dan berbagi sudut pandang. Dalam suatu organisasi biasanya ada masalah terhadap isu yang sulit dipecahkan dengan menggunakan fakta dan logika. Dengan dialog mereka mungkin menemukan kesamaan, masalah umum, dan bertukar sudut pandang, dan mimpi dimana mereka bisa membangun masa depan yang lebih baik. 

Hal- hal diatas merupakan sebagian hal yang dapat mencerminkan sebagai pemimpin yang baik. Berkomunikasi yang baik menyampaikan segala sesuatu secara terperinci menafsirkannya agar si penerima informasi jelas dan dapat memahaminya. Misscommunication yang merupakan suatu bentuk kesalahpahaman dalam mengomunikasikan suatu informasi. Hal ini yang ingin dihindari dalam sebuah organisasi yang baik.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun