Mohon tunggu...
Mesa Indra Naiborhu
Mesa Indra Naiborhu Mohon Tunggu... Konsultan - Konsultan Hukum, Management, dan Keuangan

Meminati bidang hukum, management, dan keuangan yang dapat dipergunakan untuk berbagi pengalaman.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Covid-19 yang Tiada Habisnya untuk Dibahas

5 Juli 2021   16:20 Diperbarui: 5 Juli 2021   16:46 296
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Wabah Covid-19 di Indonesia melanda Indonesia sejak bulan Maret 2020, berarti sudah berlangsung sekitar 16 bulan dan sedang menuju bulan ke-17.  Tanda-tanda penurunan kasus yang terinfeksi sempat terlihat di bulan Mei 2021 (artikel : Kilas Balik Pandemic COVID-19 dan Perjalanan Selanjutnya dengan New Normal) tetapi kemudian mulai menanjak lagi (gelombang kedua ?) yang sepertinya diakibatkan adanya terdengar berita warga negara India terdeteksi di airport, yang diduga membawa varian "Delta".

Covid-19 yang melanda dunia ini seperti mengingatkan Flu Spanyol yang juga pernah melanda dunia pada tahun 1918.  Flu Spanyol juga mampir ke Indonesia (d/h Hindia Belanda) yang merenggut banyak korban, dan pada saat itu Hindia Belanda berada di urutan ketiga terbanyak yang terinfeksi Flu Spanyol (artikel : "New Normal" Sebagai Evolusi Bagi Manusia).  Namun tiba-tiba setelah beberapa tahun keangkeran Flu Spanyol menghilang dan berubah menjadi virus yang tidak berbahaya lagi kepada manusia.  Sejak itu kehidupan kembali berjalan normal, dan manusia telah melupakannya sampai kembali munculnya saudara jauh Flu Spanyol, yaitu Covid-19.

Kegelisahan banyak negara, kegelisahan banyak masyarakat dunia, kegelisahan Negara Republik Indonesia, serta kegelisahan rakyat Indonesia terhadap wabah Covid-19 ini sangat beralasan, karena karakteristik wabah yang disebabkan oleh virus bahwa penyebarannya dilakukan langsung dari orang ke orang melalui udara.

Udara (dalam bentuk droplet) merupakan salah satu sarana antara manusia untuk saling bertukar penyakit menular, apalagi jika berada di ruang tertutup yang sirkulasi udaranya hanya berputar-putar di ruangan tersebut, seperti di ruangan kantor, kendaraan umum, restoran, dan lain sebagainya.

Seharusnya tidak ada yang menyangkal bahwa Covid-19 adalah wabah yang menyerang siapapun dan menunjukkan symptom (dan dapat berakibat fatal) bagi yang sedang turun daya tahan tubuhnya.  TUHAN sebagai pencipta adalah MAHA TAHU, sehingga TUHAN juga tahu bahwa ada serbuan wabah Covid-19 yang menimpa umatnya, siapapun dia, kaya-miskin, tua-muda, alim-tidak alim, beragama-tidak beragama, dan banyak lagi jenisnya.

Bahwa TUHAN tidak memberikan cobaan yang melampaui kemampuan manusia menghadapinya, adalah pernyataan yang akan diamini oleh "umumnya" manusia di muka bumi ini.

Bahwa TUHAN juga mengajarkan pengetahuan kepada umat manusia dalam menjalankan kehidupan sehari-harinya, juga pernyataan yang "umumnya" diamini oleh kebanyakan manusia.

Penyakit, yang disebabkan oleh apapun tidak akan bisa diberantas tuntas 100 %, tetapi dikendalikan adalah suatu keniscayaan, karena Tuhan memberikan pengetahuan kepada manusia.  Pengetahuan untuk menambah pengetahuan, berarti kemampuan belajar, mengamati, menganalisa, dan banyak lagi yang menyangkut pengetahuan yang diberikan TUHAN kepada umat-NYA.

Dengan demikian, maka kita sebagai umat manusia di kehidupan dunia, anggota masyarakat Indonesia di kehidupan bernegara, anggota warga di kehidupan rukun tetangga dan rukun warga dan perkantoran, serta anggota keluarga di kehidupan rumah tangga, alangkah baiknya berpikir positif dan melakukan sesuatu yang membesarkan hati bukan malah sebaliknya menjadi orang yang menakut-nakuti, membangkang, dan lain sebagainya yang kontra terhadap norma saat ini.

Membaca banyak hal yang berhubungan dengan pengendalian Covid-19, jangan membaca tentang Covid-19 yang berisi : "kami lebih takut hukuman TUHAN karena tempat ibadah kami dilarang" atau "kami  adalah orang-orang beriman sehingga kami tidak takut sama Covid-19" dan lain sebagainya yang tidak ada gunanya jika dibandingkan dengan berita-berita dari seantero dunia yang menunjukkan fakta bahwa sedang ada wabah dan ada cara menanggulanginya.

Mari sama-sama menanggulangi, jangan justru menjadi penghambat dalam penanggulangan wabah dan penghambat dalam menenangkan masyarakat, warga, maupun keluarga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun