Mohon tunggu...
Merza Gamal
Merza Gamal Mohon Tunggu... Konsultan - Pensiunan Gaul Banyak Acara
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Berpengalaman di dunia perbankan sejak tahun 1990. Mendalami change management dan cultural transformation. Menjadi konsultan di beberapa perusahaan. Siap membantu dan mendampingi penyusunan Rancang Bangun Master Program Transformasi Corporate Culture dan mendampingi pelaksanaan internalisasi shared values dan implementasi culture.

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Values Element dalam Business Performance

2 Agustus 2021   06:31 Diperbarui: 2 Agustus 2021   06:32 371
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Values Element yang mempengaruhi Customer Loyalty (File by Merza Gamal; Source: Harvard Business Review)

Potensi komersial terluas dari elemen model values saat ini terletak pada pengembangan dan penyediaan elemen values baru. Penambahan paling masuk akal adalah ketika organisasi dapat mengirimkannya sambil menggunakan kemampuannya saat ini dan melakukan investasi yang wajar, dan ketika elemen-elemennya selaras dengan brand perusahaan.

Terkadang memilih elemen values tambahan cukup mudah. Misalnya, Acronis dan penyedia perangkat lunak lainnya menambahkan layanan penyimpanan dan pencadangan cloud untuk memperkuat janji brand mereka dalam mengurangi risiko bagi pengguna komputer. Elemen kunci lain dalam pencadangan cloud adalah menyediakan akses, karena pengguna dapat mengakses file mereka dari komputer, tablet, atau smartphone mana pun yang terhubung ke internet.

Namun, tidak selalu begitu jelas elemen values mana yang harus ditambahkan. Salah satu perusahaan jasa keuangan menyadari bahwa jika dapat menarik lebih banyak konsumen ke bisnis perbankan ritelnya, ia mungkin dapat melakukan cross-selling asuransi, nasihat investasi, dan produk lainnya. Tapi bagaimana bisa melakukan itu? Perusahaan sampai pada jawaban terbaik melalui tiga tahap penelitian kualitatif yang diikuti oleh tahap keempat yang sangat kuantitatif, yaitu pertama, mendengarkan kebutuhan pelanggan secara terstruktur; kedua, mengeksplorasi elemen mana yang dapat digunakan untuk membentuk inti dari penawaran baru; ketiga, mendesain konsep prototipe yang berpusat pada pelanggan; dan keempat, pemodelan pilihan yang ketat.

Elemen values akan bekerja paling baik ketika para pemimpin perusahaan mengenalinya sebagai peluang pertumbuhan dan menjadikan values sebagai prioritas, atau setidaknya harus sama pentingnya dengan manajemen biaya, harga, dan loyalitas pelanggan.

Penulis,

Merza Gamal

Author of Change Management & Cultural Transformation

Former AVP Corporate Culture at Biggest Bank Syariah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun