Mohon tunggu...
I Ketut Merta Mupu
I Ketut Merta Mupu Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Pendamping Sosial PKH Kementerian Sosial RI

Alumni UNHI. Lelaki sederhana dan blak-blakan. Youtube : Merta Mupu Ngoceh https://youtube.com/@Merta_Mupu_Ngoceh

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Mencegah Maag dengan Menerapkan Ajaran Kitab Suci

19 September 2015   21:22 Diperbarui: 19 September 2015   21:51 984
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menurut situs alodokter, sakit maag dikenal juga sebagai dispepsia. Kondisi ini terjadi berawal ketika radang terjadi pada dinding lambung bagian dalam. Radang lambung yang sering atau terus-menerus berlangsung membuat lapisan dinding lambung bagian dalam terkikis sehingga terbentuklah luka yang disebut tukak lambung. Rasa sakit seperti perih atau panas dari leher hingga bagian tengah perut, merupakan gejala umum dari sakit maag.

Dalam masyarakat ada dagelan bahwa penyakit maag (mah) dinyatakan sebagai peyakit orang miskin, sedangkan stroke dianggap sebagai penyakit orang kaya. Sebenarnya tidaklah demikian. Penyakit tidaklah pilih kasih, dengan kata lain penyakit bisa menyerang siapa saja, tak pandang apakah dia orang kaya atau orang miskin. Timbulnya penyakit tergantung pada bagaimana pola hidup seseorang, apakah hidup dengan pola sehat atau pola hidup kurang sehat bahkan tidak sehat.

Masyarakat beranggapan bahwa penyakit maag menyerang akibat kurang makan, benarkah? Berdasarkan referensi yang pernah saya baca, peyakit maag terjadi akibat makan yang tidak teratur; kadang sedikit, terkadang berlebihan dan sering menunda makan. Menurut situs alodokter, penyebab utama sakit maag ada dua, yakni bakteri helicobacter pylori (H. pylori) dan penggunaan obat anti inflamasi non steroid (OAINS), seperti ibuprofen atau aspirin dalam waktu yang cukup panjang. Bakteri H. pylori merupakan bakteri yang dapat mengiritasi dan menyebabkan munculnya luka pada lambung atau usus bagian atas.

Ada berbagai cara mengatasi sakit maag, dari yang tradisional sampai yang modern. Dalam pembahasan ini tidak mengulas dengan tradisional atau pun dengan cara modern, akan tetapi mencoba menjelaskan mencegah sakit maag dengan cara menerapkan ajaran kitab suci, diantaranya:

 

Minum Air Bangun Tidur

Menurut kitab suci Manawa Dharmasastra seseorang dianjurkan untuk minum air saat bangun pagi dan sebelum tidur. Sebelum minum sebaiknya berkumur terlebih dulu. Menurut kitab Canakya Niti Sastra, seseorang haruslah berkumur saat bangun tidur.

Menurut penelitian, minum pagi hari saat perut kosong sangat dianjurkan. Demikian pula dianjurkan minum air sebelum tidur sekira satu jam sebelum pergi ke ranjang agar tubuh tidak kekurangan air, dehidrasi.

Bagaimana jika akan berolah raga pagi, apakah minum terlebih dulu? Yang saya terapkan, apabila akan berolah raga, cukup hanya minum seteguk atau dua teguk air. Jika minum segelas air atau lebih, perut berkocok saat olah raga, menurutku itu tidak baik.

 

Mencicipi Air Sebelum dan Sesudah Makan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun