[caption id="attachment_365468" align="aligncenter" width="300" caption="Ilutrasi Telepati I sumber: kira.pun.bz"][/caption]
Pernahkah anda memendam rasa suka terhadap seseorang atau bahkan memendam rasa cinta? pernah atau tidak, ada cara mengetahui perasaan orang lain tanpa mempertanyakannya, terutama mengetahui perasaan orang yang kita cintai namun tidak memiliki keberanian untuk mendekatinya atau mempertanyakannya. Takut jika dia menolak cinta kita atau takut kalau ternyata dia tidak merasakan hal yang sama, tidak merasakan rasa sayang atau rasa suka seperti yang kita rasakan.
Sebenarnya, caranya sangat sederhana. Cukup hanya dengan mengingat bentuk tubuhnya, terutama bagian wajah. Bayangkan bentuk bibirnya, bentuk hidungnya, matanya, caranya berbicara, caranya berjalan.
Semakin mudah kita mengingat tentang dia maka semakin besar kemungkinannya kalau dia juga mengagumi kita, bahkan memendam rasa yang sama. Akan tetapi berlaku sebaliknya, semakin sulit mengingat bentuk tubuhnya dan gerak-geriknya, maka semakin kecil kemungkinannya dia merasakan seperti apa yang kita rasakan, bahkan dia sama sekali tak merasakan suka terhadap kita.
Ada juga cara yang agak berbeda, dapat ditelusuri melalui astrologi atas dasar kecocokan cinta. Semakin tinggi tingkat kecocokan cinta, peluang untuk saling mencintai semakin besar, demikian sebaliknya. Caranya dengan memasukan tanggal lahir kita pada situsprimbon.com, masukan tanggal lahir anda terlebih dahulu, kemudian masukan tanggal lahir si dia. Bisa juga sebaliknya. Dengan cara demikian kita akan mengetahui tingkat kecocokan dia dan anda. Jika tingkat kecocokan lebih dari 40% atau lebih dari 4 gambar jantung maka peluang untuk saling mencintai besar peluangnya. Misalnya memiliki kecocokan 80% atau 4 gambar jantung, maka peluang untuk saling mengagumi atau saling mencintai semakin besar.
Saya pernah cinta mati dengan seorang gadis yang sangat sulit dibayangkan wajahnya dan tak berhasil menjadikannya belahan jiwa. Namun belakangan, bisa membayangkan wajahnya meski sudah lama tak berjumpa dan ketika mengingat sikapnya kembali, saya merasakan rasa rindu yang cukup mendalam, mungkin dia juga memikirkan saya.
Kita bisa ambil contoh lain. Saya memiliki teman gadis di medsos, sering digombali sebagai penyegar persahabatan. Tetapi sikap gombal saya sering dipertanyakan, 'apakah itu serius ataukah cuma bercanda'?
Caranya menjawabnya sederhana. Saya ajari dia mendeteksi perasaan seseorang dengan meminta dia membayangkan wajahku yang pernah dilihatnya. Tetapi katanya, dia kesulitan membayangkan wajahku, hanya sepintas mau muncul dan itu pun tidak jelas.
Sebenarnya dari situ sudah ketahuan kalau saya hanya menggombal karena suka melihat kecantikannya, bukan karena cinta, sehingga pikirannya sulit menjangkau wajahku. Sekali lagi saya tegaskan; semakin mudah membayangkan wajah seseorang yang disukai atau dicintai, maka orang itu juga merasakan apa yang kita rasakan. Semakin sulit membayangkan wajah orang yang disukai atau dicintai, besar kemungkinan dia tidak mencintai kita atau tidak menyukai kita atau dia hanya sebatas suka atau mengagumi kita. Kalau pun sikapnya terlihat suka atau cinta, bisa dikatakan itu hanya pura-pura untuk menyenangkan kita.
Sambil menelpon, ketika meminta dia untuk mebayangkan wajahku, saya lanjutkan memintanya untuk mencoba menyelami perasaan saya dengan insting, bisa dikatakan tebak-tebakan atau mencoba berbicara dari hati ke hati. Saat itu dalam hatiku muncul rasa suka padanya, karena memang suka memandang wajahnya meski hanya fotonya. Dan kemudian memintanya untuk membayangkan kalau saya ada di sampingnya, lalu saya katakan padanya, 'Cuup muahh..'
'Kok kerasa banget sih?' katanya.
Ya, saya mengucapkannya tulus dari hati karena apa yang disampaikan dari hati maka akan diterima dengan hati (perasaan yang terhalus). Itulah sebabnya, jika kita mencintai seseorang, sampaikan dari hati dan tunjukan dalam tindakan. Dengan begitu cinta akan membuat kita merasakan cinta yang sebenarnya.
Baca juga cerita ini Wajah gadis itu begitu mudah muncul dalam pikiranku
Related Post:
2. Kenakalan Remaja Berawal dari Seks Terlarang