NATAL di dalam bahasa Inggris disebut CHRISTMAS.
Terdiri dari kata Christ- Kristus dan Mas -- Misa = Ekaristi.
Ekarisiti dari bahasa Yunani artinya syukur. Merayakan Natal intinya kita bersyukur kepada Tuhan yang mengerjakan karya keselamatan-Nya atas kemanusiaan kita, terlebih di dalam memberikan Putera sulung-Nya, Yesus Kristus sebagai hadiah iman untuk keselamatan dunia. Karena itu mengapa syukur itu oleh orang Kristen biasa dirayakan di dalam misa dan disebut Christmas -- Merry Christmas
Paus Fransiskus mengirimkan pesan Natal yang diedit lagi.
Kamulah sesungguhnya Natal, ketika orang lain menjalankan dalam kegaduhan, dan hingar bingar dentuman mercun, kamu merayakannya  di dalam keheningan sambil mendengarkan dan merenungkan bahasa-bahasa kasih.
Kamulah Natal sejati, ketika kamu selalu memutuskan untuk senantiasa dilahirkan kembali dalam roh dan kebenaran.
Kamulah palungan Natal, ketika di dalam kesederhanaan, kamu menjadi tempat yang gampang, mudah dijumpai, tidak susah ditemukan dan tidak berbelit urusannya ketika orang mendatangi kamu.
Kamulah bintang Natal, mewakili ciptaan yang berada di atas sana, ketika kamu menerangi kekelaman malam. Ketika kehadiranmu memberikan sebuah janji, janji bahwa seorang Penyelamat dunia akan lahir dan dengan kelahiran bayi itu, Tuhan menepati janjinya.
Kamulah pohon cemara Natal, ketika kamu tetap tegar bertahan dalam gempuran badai dan kesulitan hidup dari dunia ini. Cemara yang senantiasa menghijau sepanjang tahun, melambangkan harapan abadi seluruh umat manusia. Cemara yang semua ujung daunnya naik ke atas, mengingatkan orang  untuk mengarahkan  pikiran, hati dan seluruh diri ke dalam misteri perayaan Natal.
Kamulah dekorasi Natal, ketika kamu mengedepan kebajikan-kebajikan di dalam mewarnai hidupmu di dalam kebersamaan dengan orang lain.
Kamulah lonceng Natal, ketika kamu memanggil, mengumpulkan, mencari serta mempersatukan orang.