Mahasiswa KKN UNDIP Mengajarkan Cara Pembuatan Hand Sanitizer dengan Jeruk Nipis

Pada masa pasca pandemi covid-19 seperti saat ini banyak masyarakat yang sudah mulai lalai tehadap protokol kesehatan, padahal untuk mencegah meledaknya kembali kasus covid-19 masyarakat harus tetap mempertahankan protokol kesehatan sehingga untuk kasus omicorn yang mulai masuk ke Indonesia tidak akan menjadi masalah yang besar lagi dikarenakan mayoritas masyarakat yang sudah melakukan vaksinasi covid-19. 

Salah satu cara yang paling efektif untuk mencegah dari penyebaran covid-19 adalah dengan mencuci tangan dengan sabun, namun terbatasnya akses air seperti washtafel dan sabun yang tidak banyak tersedia di tempat publik membuat masyarakat mulai enggan untuk mencuci tangan. 

Oleh karena itu, mahasiswa Tim 1 KKN UNDIP 2021/2022 pada tanggal 16 Januari 2022  di Balai RW 06 Kelurahan Manyaran telah melaksanakan penyuluhan kepada warga Kelurahan Manyaran tentang cara pembuatan cairan hand sanitizer berbahan jeruk nipis dengan biaya yang relatif murah dan mudah ditemukan. 

Hal ini merupakan salah satu cara paling mudah untuk melawan virus Covid-19 melalui membersihkan tangan dengan hand sanitizer. Hand sanitizer dapat digunakan untuk membersihkan tangan secara praktis karena mudah untuk dibawa-bawa kemanapun seseorang berpergian. 

Walaupun mencuci tangan tetap lebih dianjurkan untuk membersihkan tangan, namun hand sanitizer dipercaya mampu juga untuk menjaga kebersihan tangan. Karena masih pandemi, tingginya permintaan hand sanitizer menjadi cukup mahal di pasaran.

Diharapkan program ini dapat mengedukasi untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran pentingnya menjaga kebersihan di masa pandemi khususnya kebersihan tangan menggunakan hand sanitizer jika memang cuci tangan dengan sabun dirasa tidak praktis. 

Sehingga semua warga Kelurahan Manyaran dapat meminimalisir rantai penyebaran covid-19 sehingga tidak terjadi peninggian kasus lagi pendemi akibat kelalaian prokes. 

Warga dapat membuat hand sanitizer sesuai dengan prosedur yang benar, bahan yang mudah ditemukan, murah dan mampu mengaplikasikannya dalam kebutuhan sehari-hari serta lebih terbuka dengan pencegahan virus Covid-19. 

Selain itu,program ini diharapkan dapat membuka wawasan warga untuk membuat peluang usaha selama masa pandemi, yaitu hand sanitizer dapat dijual kembali.

Pada kegiatan itu,  mahasiswa KKN UNDIP mengajak masyarakat di balai RW untuk berpartisipasi langsung dalam pembuatan hand sanitizer.