Sebagian besar orang belum menyadari manfaat yang akan mereka dapatkan dari investasi. Mayoritas masyarakat cenderung lebih memikirkan bagaimana bisa menjalani hidup saat ini tanpa berpikir untuk jangka panjang. Sebagai generasi milenial mahasiswa yang sudah mengikuti perkembangan teknologi dan kemajuan ilmu pengetahuan.
Tapi sebagian mahasiswa masih belum melek terhadap investasi. Walaupun kegiatan investasi untuk mahasiswa masih terdengar asing bagi mahasiswa, tetapi investasi saham untuk mahasiswa nyatanya sangat penting untuk dilakukan, terutama jika ini bertujuan untuk masa depan. Perkembangan teknologi yang semakin pesat membuat segala aktivitas menjadi lebih mudah.
Bahkan melakukan investasi bisa melalui online tranding. Sistem online trading adalah salah satu hasil dari inovasi di bidang teknologi informasi. Sistem ini dikembangkan dari teknologi e-commerce atau sistem bisnis berbasis teknologi internet. Melalui sistem online tranding ini, akan memberikan mahasiswa sebagai calon investor kemudahan melakukan transaksi. Dengan modal Rp 100.000,- mahasiswa sudah bisa memulai investasi.
Dan manfaat investasi bagi mahasiswa investasi saham juga bisa disebut sebuah keuntungan yang didapatkan dari bisnis yang kamu kelola selama ini. Terutama jika investasi yang kamu jalankan merupakan sebuah bentuk investasi saham. Dan juga mahasiswa harus memperhatikan Dividen (bagian yang akan dibagi perusahaan kepada pemegang saham), Capital gain (selisih selisih antara harga beli investor atas suatu saham perusahaan dengan harga jual saham dilantai bursa), dan saham bonus yaitu saham yang dibagikan kepada pemegang sahama yang diambil dari aigo saham.
Lalu mahasiswa dapat memperhatikan strategi sebelum memulai untuk berinvestasi. Yaitu salah satunta dengan memilih saham Memilih saham yang undervalued. Nilai saham yang lebih tinggi dari harganya maka harga disebut undervalued dan saham ini adalah kandidat yang dipilih. Saham yang undervalued akan memberikan kesempatan sebagai winner dan menghindari dari risiko.
Ditulis oleh : Mellany Nursyafitri/Fakultas Ekonomi dan Bisnis/Prodi Manajemen
