Mohon tunggu...
Meliana Aryuni
Meliana Aryuni Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis pemula yang ingin banyak tahu tentang kepenulisan.

Mampir ke blog saya melianaaryuni.web.id atau https://melianaaryuni.wordpress.com dengan label 'Pribadi untuk Semua' 🤗

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Bintang yang Membangunkanku

22 September 2021   17:51 Diperbarui: 22 September 2021   17:57 274
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Iyan, bangun dong! Ini sudah pagi! Nanti Subuhnya kesiangan loh," bisik Ibu di dekat telinga Iyan.

Iyan memang sering bangun lebih siang dibandingkan Kak Nani. Ini karena dia suka tidur larut malam. Ada film kesayangannya yang tayang di malam hari. Ibu sering kesulitan karena kelakuan Iyan ini.

"Ayolah, Sayang! Kamu hari ini kan mau ke sekolah," bisik Ibu kembali.

Iyan mulai menggeliat, tetapi matanya belum terbuka. Sulit sekali membangunkan Iyan padahal hari sudah menunjukkan pukul 05.30. Berbeda dengan Kak Nani yang sudah bangun dari tadi dan membantu ibu di dapur.

Ibu menggoyang-goyangkan tubuh Iyan. Geliat tubuh tadi berhenti kembali. Iyan tertidur lagi. Melihat Iyan belum bangun, Ibu mengambil air dan mengusapkan ke wajah Iyan.

"Ih, apa ini!" ucap Iyan kaget.

"Iyan sih enggak bangun-bangun. Padahal dari tadi Ibu bangunkan. Sudah, buruan bangun, jam 07.30 Iyan harus ke sekolah. Ada pembagian vitamin A," ucap Ibu.

Iyan mendelik mendengar kata vitamin A. Dia menyukai vitamin itu. Tahun kemarin di TK, Iyan diberi tetesan vitamin A oleh Bu Aisyah. Ah, tahun ini dia akan mendapatkannya lagi. Iyan segera bangkit dari tempat tidurnya.

"Ayo, cuci muka dan wudu ya!" perintah Ibu.

Iyan langsung ke kamar mandi dan berwudu. Setelahnya, dia salat Subuh. Untuk urusan wudu dan salat, Iyan sudah terbiasa sejak usia 4 tahun. Itu karena melihat Kak Nani sering melakukannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun