Mohon tunggu...
Meliana Aryuni
Meliana Aryuni Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis pemula yang ingin banyak tahu tentang kepenulisan.

Mampir ke blog saya melianaaryuni.web.id atau https://melianaaryuni.wordpress.com dengan label 'Pribadi untuk Semua' 🤗

Selanjutnya

Tutup

Segar

Suplemen 3 in 1 Itu Ada dalam Satu Kemasan Kojima

4 Mei 2021   12:55 Diperbarui: 4 Mei 2021   12:54 594
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Picsart olah pribadi

Semua orang ingin sehat. Semua orang ingin melakukan kegiatannya dengan nyaman. Semua orang ingin bisa menikmati kehidupan ini dengan bugar. Meskipun banyak orang yang menginginkan sehat, mereka masih saja melakukan aktivitas yang tidak menyehatkan.

Banyak orang yang ingin sehat, tetapi masih menyukai makanan fastfood yang didapat dengan mudah di restoran siap saji. Banyak orang yang menginginkan tubuhnya bugar, tetapi banyak yang asyik bergadang setiap hari. Banyak orang tidak mau sakit, tetapi dengan bebas merokok atau keluar rumah sampai larut malam apalagi di saat pandemi ini.

Tubuh yang sehat itu hanya didapat dengan usaha dan cara yang baik pula. Artinya, tanpa usaha dan cara yang baik untuk sehat, maka jangan berharap kamu bisa mendapatkannya ya. Seorang olahragawan akan rela menghabiskan waktunya untuk bisa berolahraga karena mengharapkan tubuhnya tetap bugar.

Seorang ibu rela membeli berbagai macam sayuran dan buahan untuk makanan anaknya. Mengapa semua itu dilakukan? Ya, karena semua orang menginginkan dirinya dan keluarga sehat. Dengan berbagai pertimbangan, keputusan itu akan dilakukan.

Sehat itu bukan gaya-gayaan ya. Sehat itu keharusan yang akan membuat kita nyaman dalam melakukan aktivitas kehidupan. Seberapa banyak harta kekayaanmu, jika kamu sakit, maka semuanya terasa tidak ada artinya. Berarti kedudukan sehat itu lebih dari harta kekayaan.

Itu hanya pernyataan saya setelah mengalami sakit. Mungkin di antara kalian ada yang berpendapat berbeda dengan saya, tidak mengapa ya. Berbeda itu bukan masalah, yang harus kita sepakati bahwa sehat itu enak. Yang harus kita satukan bahwa semua orang ingin sehat.

Banyak cara untuk mendapatkan tubuh yang sehat, yaitu dengan melakukan pencegahan agar tubuh terhindar dari penyakit. Salah satunya adalah membentengi diri dengan memakan suplemen makanan yang berkualitas dan sudah diketahui manfaatnya sejak dulu. Apakah suplemen itu?

Kurma, yang sudah dikabarkan oleh nabi Muhammad saw. Dengan memakan kurma sebanyak 3 biji saat berbuka puasa sudah cukup untuk menegakkan tulang. Betapa besar hikmah memakan kurma sudah dari dulu dijelaskan nabi Muhammad saw. (padahal teknologi saat itu belum apa-apanya ya).

Suplemen lainnya adalah madu. Dalam al Quran, Allah berikan satu surat An Nahl (lebah), yaitu hewan penghasil madu. Pengalaman orang zaman dulu, madu bisa menyembuhkan penyakit, tentunya atas izin Allah.

Yang ketika, habbatusauda (jinten hitam), yang merupakan salah satu bumbu masakan yang dipakai ibu-ibu ya. Jauj, sebelum maraknya produk habbatusauda, nabi Muhammad saw. pun sudah menjelaskan di dalam hadisnya bahwa jinten adalah obat segala penyakit.

Nah, ketiga suplemen ini ternyata baru saya tahu setelah mengikuti tantangan kompasiana ini ya. Apakah saya menggunakan tiga suplemen itu di rumah? Iya, hanya saja tidak 3 in 1 seperti Kojima. Suplemen itu dimakan secara terpisah.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Segar Selengkapnya
Lihat Segar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun