Mohon tunggu...
nfs.melaa
nfs.melaa Mohon Tunggu... Duta Besar - Semangat belajar Istiqomah Ngaji
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Tidak ada hasil yang menghianati usaha :)

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Jangan Biarkan Anak Mengalami Frustasi!

26 Maret 2020   20:25 Diperbarui: 26 Maret 2020   20:37 223
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
pendidikankarakter.com

Saat anak sudah mulai bisa berjalan, berlari, memanjat, melompat, maka anak akan lebih suka bermain dilingkungannya. Namun, rasa frustasi juga mulai muncul pada anak. Kenapa begitu ? karena larangan, peraturan dan keinginan orang tua yang diluar kemampuan anak.

Frustasi didefinisikan sebagai rasa gagal dalam mencapai tujuan. Rasa tidak mampu mencapai tujuan sehingga bisa menimbulkan rasa kecewa yang menumpuk dan juga kekecewaan yang bersifat intens.

Manusia dewasa dan anak berbeda dalam mengatasi rasa frustasinya. Kenapa ? karena orang dewasa cenderung mengetahui sumber penyebab frustasinya. Sedangkan anak -- anak tidak tahu bahkan belum tahu jika ia mengalami frustasi.

Respon anak yang mengalami frustasi ada 2 yaitu fight dan fate. Yang artinya frustasi dapat membuat anak bertambah semangat untuk berjuang mencapai tujuannya atau malah sebaliknya, anak akan menyerah dan pasrah untuk mencapai tujuannya.

Penyebab anak frustasi bermacam -- macam, misalnya karena masalah keluarga, tuntutan belajar, persaingan disekolah yang sangat tinggi, atau karena tekanan sosial dari lingkungan pergaulannya.

Beberapa gejala frustasi pada anak dilansir dari okezone.com:

  • Munculnya perilaku negatif seperti, mudah marah, tersinggung, mengeluh, menangis, membantah
  • Mudah takut
  • Menarik diri dari keluarga atau pergaulan
  • Sakit tanpa penyebab
  • Perubahan nafsu makan
  • Sulit tidur
  • Tidak bisa konsentrasi
  • Mengompol

Frustasi yang tidak segera ditangani akan mengakibatkan depresi berat. Oleh karena itu, lindungi anak dari frustasi, jika terjadi frustasi pada anak maka segeralah untuk ditangani sebelum hal itu berlanjut.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun