Mohon tunggu...
Meita Eryanti
Meita Eryanti Mohon Tunggu... Freelancer - Penjual buku di IG @bukumee

Apoteker yang beralih pekerjaan menjadi penjual buku. Suka membicarakan tentang buku-buku, obat-obatan, dan kadang-kadang suka bergosip.

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Sahur Segar dengan Sop Ayam

26 Mei 2018   17:05 Diperbarui: 26 Mei 2018   17:45 543
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: bonvoyagejogja.com

Sehari sebelum puasa, bapak mertuaku datang ke rumah dengan membawa sebaskom daging ayam yang sudah dipotong-potong. Tadinya aku berencana membuat ayam srundeng. 

Aku baru mendapat resep ayam srundeng yang gurihnya kerasa dari parutan kelapa sampe ke tulang ayamnya. Namun rencana itu harus kusimpan rapat-rapat karena suamiku yang sedang mengalami radang tenggorokan. Dia harus makan dengan kuah. Setelah bersemedi di depan laptop beberapa saat, aku dapat ide untuk membuat sop ayam.

Sop ayam yang paling berkesan saat dimakan menurutku adalah Sop Ayam Pak Min dari Klaten. Kuahnya itu, seger banget. Bumbunya juga berasa sampai ke lapisan terdalam daging ayam.

Aku kemudian mencari resep sop ayam di Cookpad. Aku mencari resep sop ayam dengan jumlah like banyak dan jumlah recook yang banyak. Bukannya apa-apa. Jumlah recook yang banyak artinya sudah banyak orang yang membuktikan bahwa resep itu benar dan enak.

Akhirnya, aku menemukan resep sop ayam pak min kw yang diunggah oleh akun Anugrah Yekti. Bumbunya tidak macam-macam, sih. Hanya bawang putih, sereh, daun salam, daun jeruk, jahe, merica bubuk, kayu manis, dan garam. Itu semua tersedia di dapurku.

Aku kemudian merebus beberapa potong ayam sampai empuk. Sambil itu, aku menumis bawang putih yang sudah digeprek, merica, sereh, daun salam, daun jeruk, dan jahe. Air rebusan ayam kemudian dipindah ke panci bumbu sampai mendidih lagi. Setelah air mendidih, ayam dimasukkan ke panci yang sudah ada bumbunya. Setelah itu baru ditambah dengan garam dan kayu manis.

Durasi memasaknya juga tidak lama kok. Maksimal 1 jam. Kalau mau lebih cepat, kita bisa merebus ayamnya pada malam hari dan menyimpan ayam beserta air rebusannya di kulkas. Jadi, saat sahur, kita tinggal membuat bumbunya.

Hasilnya, suamiku bilang kuah sopnya segar dan dan daging ayamnya tidak berasa dingin. Ada sensasi hangat di tenggorokan juga saat menyeruput kuahnya karena menggunakan jahe. Yes! Sukses deh masaknya.

Pagi harinya, aku membaca artikel di sebuah media daring. Sop ayam adalah menu yang direkomendasikan untuk dimakan saat sahur. Kuah sop ayam yang segar dapat menggugah selera makan dan protein yang terkandung dalam daging ayam membuat kita siap untuk berpuasa sehari penuh.

Good, deh!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun