Mohon tunggu...
Meisya Claudia
Meisya Claudia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Profil dari Meisya Claudia

Mahasiswa Universitas Tarumagara angkatan 2018.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenal tentang Open Innovation di Indonesia

28 Maret 2021   20:02 Diperbarui: 28 Maret 2021   20:18 4195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Inovasi adalah mengubah atau menciptakan suatu ide yang akan membantu kegiatan sehari-hari atau dalam perusahaan. Untuk perusahaan, alasan utama inovasi dilakukan adalah untuk meningkatkan kinerja perusahaan dengan cara kerja dan praktik yang sebelumnya belum pernah dilakukan.

Proses inovasi sering sekali dianggap sebagai suatu kegiatan yang rumit, sulit, serta mahal. Namun dalam suatu masalah serta kesulitan, akan muncul terobosan dan ide-ide baru yang akan membantu suatu kegiatan menjadi lebih mudah. Salah satu solusi yang didapatkan dalam masalah inovasi internal ini adalah munculnya berbagai macam model inovasi terbuka atau yang lebih dikenal dengan open innovation.

Open inovation sendiri merupakan pendekatan yang tidak hanya melibatkan bagian internal dalam suatu perusahaan, tetapi juga pihak eksternal dalam mengembangkan dan membaurkan ide baru secara optimal untuk kepentingan perusahaan. Pendekatan ini lebih  banyak diterapkan oleh perusahaan  dalam berinovasi dengan guna  untuk mengatasi dunia bisnis yang sangat kompetitif. Namun, penelitian melalui pendekatan ini masih sedikit diterapkan dan konsepnya belum dilakukan secara lengkap di Indonesia.

Saat ini open innovation lebih banyak diterapkan di berbagai perusahaan untuk berinovasi karena dunia bisnis sekarang sudah lebih terbuka dan lebih kompetitif, sehingga perusahaan perlu lebih kreatif untuk menarik pelanggannya. Open innovation membantu perusahaan melibatkan seluruh pihak antara lain karyawan, konsumen, serta pemasok dalam mengembangkan ide baru untuk kepuasan seluruh pihak yang terlibat. 

Menurut Global Innovation Index (GII) di tahun 2014, tingkat penerapan inovasi di Indonesia masih tertinggal yaitu peringkat 87 dari 143 negara, dibanding negara-negara tetangga seperti Singapura, Malaysia, Thailand, dan Vietnam. Selain tingkat penerapan inovasi yang tergolong tertinggal dibanding negara lain, konsep open innovation masih belum diadopsi secara lengkap dan baru terlihat hanya pada UKM Indonesia. Padahal salah satu upaya yang merupakan langkah yang tepat untuk memenangkan persaingan adalah dengan melakukan inovasi.

Pendekatan open innovation dan R&D Internal memberikan pengaruh signifikan terhadap kinerja inovasi di perusahaan Indonesia, sedangkan sumber informasi internal dan eksternal tidak memberikan pengaruh yang penting terhadap kinerja inovasi perusahaan di Indonesia. Hasil tersebut dapat disebabkan karena di Indonesia masih sangat sedikit perusahaan yang melibatkan hubungan pelanggan, pemasok, pesaing sebagai sumber informasi untuk perusahaan dalam upaya meningkatkan kinerja inovasi.

Untuk penerapan pendekatan open innovation di Indonesia, lebih baik dilakukan sebuah kolaborasi antara perusahaan, akuisisi teknologi, dan R&D internal memiliki pengaruh pada kinerja inovasi. Penerapan kolaborasi antar perusahaan misalnya kolaborasi antar perusahaan telekomunikasi dengan institusi pendidikan untuk menciptakan produk dan proses yang inovatif, selain itu sebagai contoh dapat dilihat pada perusahaan Samsung yang berkolaborasi dengan startups. 

Akusisi teknologi dengan mengadaptasi teknologi terbaru yang dapat bermanfaat bagi proses maupun produk yang dihasilkan, hal ini juga dilakukan oleh Samsung dengan melakukan akuisis teknologi dari perusahaan IoT yang bernama SmarThings untuk mendapatkan platform IoT tanpa harus menghabiskan uang, dan yang lebih penting, waktu untuk R&D. Kolaborasi dan akuisi yang dilakukan oleh Samsung bertujuan untuk mendapatkan keuntungan dari berbagai inovasi yang telah dihasilkan oleh perusahaan-perusahaan kecil.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun