Mohon tunggu...
Meidy Y. Tinangon
Meidy Y. Tinangon Mohon Tunggu... Lainnya - Komisioner KPU Sulut | Penikmat Literasi | Verba Volant, Scripta Manent (kata-kata terbang, tulisan abadi)

www.meidytinangon.com| www.pemilu-pilkada.my.id| www.konten-leadership.xyz| www.globalwarming.blogspot.com | www.minahasa.xyz| www.mimbar.blogspot.com|

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sebelum Desember Berlalu

15 Desember 2020   00:49 Diperbarui: 15 Desember 2020   07:58 232
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebelum Desember berlalu,  tataplah kedepan, masih berapa banyak asa menggantung di langit dan hitunglah berapa anak tangga yang harus kita naiki demi menjemput sebuah asa.

Sebelum Desember berlalu, hitunglah berapa janji yang belum terlunasi,  berapa kebaikan yang masih mampu berlayar dan berapa maaf yang belum merunduk hingga mencium tanah.  

Sebelum Desember berlalu,  tengoklah ke kiri dan ke kanan, siapa mereka yang berpayung awan mendung,  siapa mereka yang berbusana hitam-hitam,  siapa mereka yang sedang dengan tekun bermandi air mata,  siapa mereka yang dengan sabar makan sepiring kesedihan dan meminum secangkir derita. Tataplah seribu wajah Tuhan yang merindu uluran tangan.

Sebelum Desember berlalu,  hitunglah berapa senyum yang masih tersisa,  berapa bait lagu yang bisa menghibur,  berapa doa yang belum naik ke langit, dan mari rasakan masih adakah cinta yang tersiksa dan tersisa.  

Melangkahlah,  berlayarlah, terbanglah, dan menyelamlah. Sebelum Desember berlalu pergi meninggalkan kita dalam denyut yang tak menentu. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun