Mohon tunggu...
Meidy Y. Tinangon
Meidy Y. Tinangon Mohon Tunggu... Lainnya - Komisioner KPU Sulut | Penikmat Literasi | Verba Volant, Scripta Manent (kata-kata terbang, tulisan abadi)

www.meidytinangon.com| www.pemilu-pilkada.my.id| www.konten-leadership.xyz| www.globalwarming.blogspot.com | www.minahasa.xyz| www.mimbar.blogspot.com|

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bidadari di Temaram Malam

15 November 2020   07:19 Diperbarui: 15 November 2020   07:33 201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
wallpaperlist.com 

Dalam sepi yang tak berujung di temaram malam
Bayangan seorang bidadari datang menemani
Tatapan dan senyumannya meneduhkan gelombang
Rembulan pun tersenyum penuh gairah
Semesta tak sabar menjemput sang mentari 

Bayangan bidadari di temaram malam
Angin yang tak mampu dipeluk
Cinta yang tak bisa dikecup
Romansa yang tak mampu dicumbu
Namun cukup untuk sebuah rasa  

Bidadari di temaram malam
Datang bercerita bersama hati
Jujur dan tulus seperti lirik lagu
Bercerita tentang sebuah rasa
Tentang cinta, rindu dan segala asa

***
MYT,
#Bandung, 151020

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun