Mohon tunggu...
Megawati Sorek
Megawati Sorek Mohon Tunggu... Guru - Guru SDN 003 Sorek Satu Pangkalan Kuras Pelalawan Riau

Seorang guru yang ingin menjadi penulis

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Malas, Pergilah!

13 Mei 2023   17:52 Diperbarui: 13 Mei 2023   17:54 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri : Koleksi Foto Megawati Sorek

Aku  dan Lomba

Aku membuka mata  sembari mengeliatkan badan. Tubuh ini masih terasa lelah, dan lemas. Bukan tanpa sebab, hal ini dikarenakan kesibukan yang melanda. Kelesa dan rasa malas masih bergelayut.

Hal ini berawal ketika kepala sekolah mengutus dan merekomendasikan namaku untuk ikut pelatihan.  Pelatihan itu dilaksanakan di kabupaten dan membahas sosialisasi mengenai  syarat untuk ikut lomba. Nah, pada akhirnya aku ditunjuk sebagai peserta lomba utusan kecamatan untuk guru berprestasi tingkat kabupaten. Sesuatu hal yang diluar dugaanku sebenarnya, karena aku ini kadang masihan banyak malasnya.

Siang ini akan mencicil kembali kerjaan. Harus penuh semangat, demi  menuntaskan beban yang diletakkan di pundakku. Sebenarnya ingin menolak, dan sudah berusaha konsultasi pada senior. Jawaban mereka tetap menyarankan untuk maju. Aku masih belum percaya diri dan belum pantas untuk  terlihat oleh dunia 'luar', membayangkan akan sibuk saja aku sebenarnya  sudah malas. Amanah ini terasa membebani.

Motivasi dari rekan dan keluarga terus mengalir. Jadilah selama sebulan ini aku disibukkan dengan menyusun fortopolio dan penelitian yang akan dibukukan. Aku harus mengolah data, dan fakta yang terkadang sampai bergadang. Harus keluar dari zona nyaman dan memaksakan diri belajar  dan berlatih untuk tampil. Sumber referensi dari buku maupun dari digital kulahap. Tak lupa bertanya ini-itu kepada para guru yang pernah mengikuti lomba tersebut. Aku sadar belajar dari pengalaman orang lain juga materi penting yang tak boleh dilewatkan.

Semoga saja,  rasa malas tersingkir dengan membayangkan tingkat pencapaian yang membanggakan. Suatu hal jika dilakukan dengan sungguh-sungguh maka tiada usaha mengkhianati hasil. Jika persiapan tidak maksimal sebelum naik ke panggung jangan harap mendapat tepukan tangan. Begitu kalimat pemantik dari salah seorang guru pada kelas on-line yang kuikuti.

Alhamdulillah, syukur tiada terkira atas segala daya upaya, doa, dan rezeki.  Trofi  dan piagam tiket menuju ke provinsi berhasil diraih. Artinya, masih terus berusaha dan belajar lagi, menuju jenjang yang lebih tinggi.  Semangat untukku!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun