Mohon tunggu...
Mbak Avy
Mbak Avy Mohon Tunggu... Penulis - Mom of 3

Kompasianer Surabaya | Alumni Danone Blogger Academy 3 | Jurnalis hariansurabaya.com

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Menyongsong Hari Fitri di Kampung Halaman

14 Juni 2018   09:59 Diperbarui: 14 Juni 2018   12:35 512
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hari ini adalah H-1 sebelum lebaran atau tepatnya hari Kamis tanggal 14 Juni 2018. Saya masih bersiap-siap di rumah, untuk melakukan perjalanan dari kota Surabaya ke Madiun dalam beberapa jam kedepan. Semua packing sudah kelar dari kemarin, sekarang tinggal bersih-bersih rumah. Supaya selama di tinggal ke luar kota nanti tidak mengundang tikus atau kecoak datang.

Kok mepet banget pulangnya?

Karena memang anggota keluarga sudah pada dewasa semua, jadi masing-masing punya beberapa urusan yang harus selesai sebelum lebaran. Akhirnya mudik jadi mepet. Tapi nggak masalah, disyukuri saja. Karena semua bisa ngumpul untuk merayakan lebaran di kampung saya, di samping ibu juga masih sehat.

Kali ini perjalanan mudik sedikit istimewa. Karena kami akan mencoba tol baru yang beberapa waktu lalu diresmikan oleh presiden RI Joko Widodo. Sebenarnya sudah 2 kali lebaran tahun lalu kami sudah bisa menikmati tol baru Suroboyo Mojokerto atau yang disingkat Sumo yaitu jalan tol yang membentang antara kota Surabaya dengan kota Mojokerto.

Tapi pada tahun ini, tepatnya pada tanggal 29 Maret 2018 presiden meresmikan Tol Ngawi - Kertosono yaitu tol yang menghubungkan kota Ngawi dan Kertosono dengan jarak waktu yang lebih singkat. Jadi kalau tujuan kami ke Madiun, dari Caruban nggak usah belok kanan ke arah Ngawi. 

Sebelum berangkat, sudah saya siapkan kartu e-toll yang sekarang menjadi alat pembayaran wajib dan resmi bila kita menggunakan jasa jalan tol. Sebenarnya cukup simpel dan praktis. Meskipun prakteknya memang masih banyak yang belum tahu. Kadang yang lucu, masih banyak pengguna jalan tol tidak membawa kartu e-tol. Tapi maunya pinjam ke pengendara yang ada di depan atau di belakangnya. Karena dirasa sangat mengganggu pengguna jalan lain, akhirnya pemerintah mengeluarkan peraturan bahwa tidak diperkenankan pinjam e-tol kepada pengendara lain. Hemmmm, masa sulit sih mentaati peraturan yang tidak berat ini?

Kartu E-tol sudah disiapkan (dok.pri)
Kartu E-tol sudah disiapkan (dok.pri)
Jadi sahabat Kompasianer, karena perjalanan masih jauh nih. Saya akan lanjutkan ceritanya nanti ya. Mohon doanya, semoga perjalanan H-1 ini lancar dan tidak ada kendala apapun. Aamiin

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun