Mohon tunggu...
Susanti
Susanti Mohon Tunggu... -

Anak Magang di BPS (Badan Pusat Statistik) RI

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Untitled

29 November 2017   23:04 Diperbarui: 30 November 2017   05:46 654
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pada pasang surut pikiran yang membuatmu bingung tak berkesudahan

Pun elegi yang selalu tercipta lewat gemuruh sedu sedan

Akankah kau menjelma menjadi oase gurun yang selalu kurindukan?

Atau hanya sekadar bayang-bayang keputus asaan yang menguar dengan tatapan nanar.

Kau bermimpi akan hari esok di pagi hari

Tentang kecemasan yang menguliti api optimisme hingga menjadi-jadi

Sapi-sapi dengan tali kekang bernama materi

Mengeluarkan bunyi mesin yang menderu sepanjang hari

Hujan tak menghentikan pusaran hampa yang meraja

Mentari tak sanggup lipur kekosongan menganga

Perlombaan yang memperbudak nurani dan sabda jiwa

Diselingi tawa kecut akan hidup yang penuh pura-pura.

Jakarta, 29 November 2017

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun