Mohon tunggu...
Maxi Gepa
Maxi Gepa Mohon Tunggu... Seniman - Mahasiswa fakultas Filsafat Institut Filsafat dan Teknologi Kreatif (IFTK) Ledalero.

Menulis dan melukis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Utopia

31 Oktober 2022   09:20 Diperbarui: 31 Oktober 2022   09:24 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Gadis itu bangun dari tidurnya

Pandangannya masih samar-samar

Ia berdiri dan mulai melangkah ke depan

Setibanya di pintu kamar

Ia membuka pintu

Dan ia melihat dirinya telah mati

Mati yang serupa mimpi

Tapi mimpi tak pernah mati

Ia berjalan lagi ke arah jalan yang tak lagi ada

Dan tak ada semuanya termasuk dirinya

Dunia apa yang tak ada apa-apa?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun