Mohon tunggu...
Max Havellar
Max Havellar Mohon Tunggu... profesional -

senang jalan-jalan. kadang suka diam di rumah. kadang juga senang makan meski kadang kehilangan selera. kadang begitu bersemangat terkadang patah arang.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Bukan Buruh karena Anda Majikan, Kami Manusia Berdaya Guna

1 Mei 2013   11:00 Diperbarui: 24 Juni 2015   14:19 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Demo Buruh-Image Kompas

[caption id="" align="aligncenter" width="620" caption="Demo Buruh-Image Kompas"][/caption] saya tak begitu suka dengan istilah 'buruh' sebab, istilah ini menandai adanya relasi antara majikan dan buruhnya. menjadikan pemilik modal sebagai majikan dan pekerjanya sebagai buruh, jongos, atau kata setara lainnya, bisa jadi juga budak. apa sudah sedemikian payahnya dunia ini, menjadi manusia satu ke yang lainnya, yang satu dengan 'kekuatannya' dapat merasa menjadi manusia yang layak dimanusiakan, dan mereka yang karena tak memiliki 'power' sekedar menjadi budak-budak yang terus diperas untuk menghasilkan keuntungan berlipat, dengan beban kerja setinggi-tingginya, dan dibayar dengan nilai serendah-rendahnya. apa yang sekarang disebut buruh itu harus menjadi manusia yang dengan sungguh dapat memanusiakan lainnya layaknya manusia, bukan budak, bukan sapi perahan, bukan kerbau yang setiap hari dipekerjakan di sawah dan cukup diberi makan seadanya. karena setiap tetes keringat para manusia ini begitu berharga, sudah sewajarnya jerih payahnya diganjar selayaknya. []

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun