"Setelah tahap subsisten, apakah selanjutnya selalu menuju ke tahap komersial ?"
Kegiatan perekonomian pada awalnya selalu didominasi oleh aktifitas-aktifitas yang bersifat subsisten, yakni memproduksi barang atau jasa yang ditujukan kepada pemenuhan kebutuhan dasar seseorang.
Contoh dari kebutuhan dasar atau primer tersebut, misalnya pangan (makanan).
Dengan demikian, jumlah produksinya pun sangat terbatas.
Pada tahap selanjutnya, andaikata produk ini bisa diterima oleh orang lain (masyarakat luas), maka akan tercipta permintaan atas produk seseorang tersebut.
Saat itulah, skala subsisten ini secara bertahap akan mengalami peningkatan, yakni ke arah tahap komersial.Â
Artinya, tujuan pembuatan barang adalah untuk diperdagangkan. Salah satu karakter khasnya berupa upaya memasok barang tersebut ke tempat-tempat lain yang lebih jauh.Â
Orang (yang kini berstatus sebagai produsen) ini pun akan mulai mengenal dan mempelajari konsep pemasaran, dan seterusnya.
Seseorang dengan kemampuan, sengaja atau tidak sengaja, untuk mencapai tahap komersial seperti ini lazimnya akan dianggap telah mengalami suatu kemajuan (improvement).
---