Mohon tunggu...
Mawan Sidarta S.P.
Mawan Sidarta S.P. Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penyuka traveling, Pemerhati sejarah (purbakala) - lingkungan - masalah sosial - kebudayaan, Kreator sampah plastik

Lulusan S1 Agronomi Fakultas Pertanian Universitas Jember. Pernah bekerja di perusahaan eksploitasi kayu hutan (logging operation) di Sampit (Kalimantan Tengah) dan Jakarta, Projek Asian Development Bank (ADB) pendampingan petani karet di Kuala Kurun (Kalimantan Tengah), PT. Satelit Palapa Indonesia (Satelindo) Surabaya. Sekarang berwirausaha kecil-kecilan di rumah. E-mail : mawansidarta@yahoo.co.id atau mawansidarta01@gmail.com https://www.youtube.com/channel/UCW6t_nUm2OIfGuP8dfGDIAg https://www.instagram.com/mawansidarta https://www.facebook.com/mawan.sidarta https://twitter.com/MawanSidarta1

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Memetik Hikmah Peristiwa Isra'-mikraj Nabi Muhammad SAW

3 Mei 2021   17:12 Diperbarui: 3 Mei 2021   17:18 1313
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sebuah ilustrasi, bahan catatan meneladani kisah Nabi Muhammad SAW saat diisra'kan oleh Allah (Dokumentasi Mawan Sidarta)

Perjalanan dilakukan dari Masjidil Haram menuju Masjidil Aqsha. Masjidil Aqsha dianggap sebagai masjid terjauh dari Mekkah. 

Mikraj merupakan pencapaian spiritual menuju Sidratul Muntaha, tempat atau maqam paling tinggi di langit. 

Nabi Muhammad naik ke surga Allah bersama Malaikat Jibril dan bertemu nabi-nabi sebelumnya yang berada di masing-masing tujuh tingkat langit. Mulai dari Nabi Adam AS, Nabi Yahya AS dan Nabi Isa AS, Nabi Yusuf AS, Nabi Idris AS, Nabi Harun AS, Nabi Musa AS dan Nabi Ibrahim AS. 

Peristiwa isra tersirat dan tersurat dalam Surat Al-Isra' ayat 1 yang artinya : "Mahasuci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidil haram ke Masjidil Aqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat". 

Sedangkan peristiwa mikraj tidak tersirat dalam Surat Al-Isra' melainkan dalam Surat An-Najm ayat 1-18. 

Kalau diperkirakan jarak antara Masjidil Haram di kota Mekkah (Arab Saudi) dengan Masjidil Aqsa (Baitul Maqdis) di Yerusalem (Palestina) menggunakan  jalan umum (jalan darat) kurang lebih sejauh 1485.35 kilometer, jika dibulatkan jadi 1500 kilometer atau 920.92 mil (mohon dikoreksi bila kurang tepat). 

Sedangkan dengan menaiki buraq (untuk sederhananya) yang bisa melesat dengan kecepatan 300.000 kilometer per detik bahkan mungkin lebih. 

Jadi perjalanan dari Masjidil Haram (Ka'bah, Mekah) hingga Masjidil Aqsa (Yerusalem, Palestina) ditempuh hanya dalam waktu 0,005 detik. 

Sungguh perjalanan yang luar biasa, amat sangat cepat. Sementara bila dilakukan dengan perjalanan biasa memakan waktu kurang lebih 40 hari (sebulan lebih). 

Isra'-mikraj dialami Nabi Muhammad SAW dalam semalam saja (2-3 jam).

Peristiwa isra'-mikraj merupakan salah satu dari sekian banyak kisah Nabi Besar Muhammad SAW yang patut kita jadikan teladan. Sebagai seorang muslim, hukumnya "wajib" yakin dan percaya dengan peristiwa tersebut. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun