Mohon tunggu...
Venty Mahendra
Venty Mahendra Mohon Tunggu... Freelancer - A perfectionist ambitious girl

A bunch of thoughts of a lonely perfectionist ambitious girl who writes all the overthinking and her negative thoughts in a poetry.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Aksama Rindu

30 Juli 2021   23:59 Diperbarui: 1 Agustus 2021   12:37 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

(Bagaimana jika) Aku masih menyembunyikanmu dalam bait-bait sederhana, 

dalam sadur-sadur berirama

Dimana ketika waktu memaksa untuk mengulang rasa, menikmati senja yang sama

Berpayung awan kelabu, dua anak manusia bertemu 

Di tanah yang sama saling bertemu muka 

Seorang diantara mereka datang (masih) dengan kenangan lama

Ternyata senja tak lagi sama

Sandikala mega ini tak biasa

Serayu senja menyapu rinai hujan, seraya aksama rindu mereka meluruh raga 

Menoreh senyum diantara dua anak manusia yang membisik kata ...

- "mari mengulang masa terdahulu"

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun