Mohon tunggu...
MAVASYA CHANNEL
MAVASYA CHANNEL Mohon Tunggu... Guru - Mavasya

Seorang pendidik sekaligus ibu rumah tangga yang sedang belajar dan berlatih menulis.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Shalatmu, Cermin Akhlakmu

29 November 2024   12:00 Diperbarui: 29 November 2024   11:57 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Shalat adalah ibadah yang dimulai dengan takbir diakhiri dengan salam. Shalat juga merupakan bentuk penghambaan makhluk terhadap khalik, bentuk pengakuan seorang hamba yang lemah terhadap pencipta-Nya, pengakuan bahwa manusia adalah makhluk yang lemah yang masih membutuhkan perlindungan dan kasih sayang dari Sang Pencipta-Nya.

Ibadah shalat memiliki dampak positif pada perilaku seseorang. Secara tersurat, bahwa shalat merupakan salah satu ritual ibadah  yang memiliki efek terhadap perilaku. Hal itu diungkapkan dalam Qur'an Surat AL-Ankabut ayat 45, bahwa shalat dapat mencegah perbuatan keji dan mungkar.

Ayat tersebut memerintahkan kepada Nabi Muhammad untuk selalu membaca dan memahami ayat Al-Qur'an yang telah diturunkan kepadanya. Setelah memerintahkan untuk mempelajari Al-Qur'an, Nabi Muhammad juga diperintahkan oleh Allah untuk mengerjakan shalat wajib, yaitu shalat lima waktu dalam sehari semalam. Dalam ayat tersebut,  Allah juga menegaskan bahwa shalat dapat mencegah dan menghalangi orang yang mengerjakannya untuk berbuat keji dan mungkar.

Shalat merupakan perwujudan dari keyakinan yang tertanam di hati orang yang mengerjakan dan menjadi bukti bahwa ia meyakini bahwa dirinya sangat bergantung kepada Allah. Dengan keyakinan tersebut, ia berusaha untuk selalu melaksanakan perintah-perintah Allah dan menjauhi larangan-larangan-Nya. Sehingga seseorang tersebut tidak berkeinginan untuk mengerjakan perbuatan-perbuatan mungkar.

Berdasarkan hal itu, orang yang rajin melaksanakan ibadah shalat akan mencegah seseorang untuk berbuat segala hal yang mendorongnya pada perbuatan keji dan mungkar. Perbuatan yang menghindarkan diri dari perbuatan keji dan mungkar merupakan efek positif yang ditimbulkan dari pelaksanaan shalat. Tentunya shalat yang mampu mencegah perbuatan keji dan mungkar adalah shalat yang dikerjakan sesuai dengan rukun dan syaratnya, serta shalat yang dilakukan dengan penuh kekhusyukan.

Dengan melaksanakan shalat yang sesuai dengan rukun dan syaratnya dan dilakukan dengan penuh khusyu maka seseorang tersebut akan menampilkan perilaku yang baik, yang akan menghindari perbuatan-perbuatan yang keji dan mungkar.




Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun