Mohon tunggu...
Ihfan Maulana
Ihfan Maulana Mohon Tunggu... Sejarawan - Ingsun sejatine tajal marang dzat kang maha suci

Manusia yang memanusiakan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sekelumit Kisah Sejarah Athena Yunani

1 Juli 2021   23:16 Diperbarui: 1 Juli 2021   23:37 471
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
diakses dari depositphotos

Athena ibu kota yunani ditengah kemasyhuran namanya yang  akan syarat akan kota dewa dewi dan peradaban. Informasi tentang kota Yunani yang krisis akan fiansial dalam satu decade silam adalah yang kebanyakan didengar dari media-media berita tentang negara ini.

Meski demikian yunani masih mempunyai harapan memperoleh pendapatan perkapita negara dari sektor pariwisatanya,  dilansir dari acara muslim traveler yang membahas tentang negara Yunani, sektor pariwisata  pada 2018 sila telah berkontribusi langsung hingga 18,3 miliar Euro, angka ini setidaknya menjadi secercah harapan bagi negara yunani bahwa secara perlahan yunani dapat bangkit dari keterpurukan.

Salah satu destinasi wajib yang harus dikunjungi ketika ke yunani adalah kota Acropolis atau yang bererti kota dilangit atau kota udara yang isi di dalamya adalah bangunan-bangunan kuno salah satunya adalah partenon. 

Bangunan ini juga biasa disebut kota diatas bukit, lantaran posisinya ada dalam ketinggian 150 meter diatas permukaan laut dan mempunyai luas kawasan mencapai tiga hektar. 

Kota Acropolis ini adalah persembahan bagi Athena dewa pelindung putri dewa zeus yang dianugrahi kebijaksanaan, kepintaran dan kekuatan. Karya arsitektur megah dan modern dari abad ke-5 SM ini, juga turut menjadi saksi bisu jejak kekuasaan bangsa asing yang pernah masuk ke Athena.

Salah satu bangunan yang terkenal di Acropolis adalah Partenon, bangunan ini pada awalnya di dijadikan sebagai temple yang didedikasikan untuk Athena. Seperti bangunan di Yunani pada umumnya, bangunan ini antara pergantian era juga berganti juga fungsinya. pada era Byzantium partenon ini berfungsi sebagai gereja dan pada era kekuasaan Ottoman bangunan ini berfungsi sebagai Masjid.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun