Kenangan Lampau...
Jari-jemari tak menarik waktu kembali
tangisan melunturkan kesepian berkali-kali
jalan hidup mulus tak tertulis dini
Aku, melangkah dengan nafas ini.
Terlihat sederhana dipandang kata
tapi, tak mampu diuraikan fakta
kesakitan rancu ini tak terlihat mata
hari-hari ditutupi kesepian berkala.
Merenung sejenak berdamai dengan duka
duka justru berperan antagonis dijiwa
hati mencoba menenangkan emosi luka
malah justru, terjerumus sedih sepanjang fakta.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!